Sentimen
Positif (99%)
10 Feb 2023 : 15.07
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Semarang

Kasus: covid-19

Relawan Jokowi Batal Dukung Ganjar Pranowo di 2024: Tak Mampu Yakinkan Rakyat dan Partai hingga Minim Gagasan

10 Feb 2023 : 22.07 Views 2

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Relawan Jokowi Batal Dukung Ganjar Pranowo di 2024: Tak Mampu Yakinkan Rakyat dan Partai hingga Minim Gagasan

PIKIRAN RAKYAT - Relawan Jokowi membatalkan dukungan untuk Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (Capres) pada Pilpres 2024 nanti. Keputusan itu dibuat, berdasarkan kajian yang serius dan mendalam oleh DPP Jokowi Mania Nusantara (Joman).

"Berdasarkan kajian yang serius dan mendalam, DPP Joman tidak lagi mendukung Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024 dan sekaligus membubarkan organisasi relawan Ganjar Pranowo Mania di seluruh Indonesia, baik DPP, DPD, DPC, PAC, maupun ranting," tutur Ketua Umum Jokowi Mania Immanuel Ebenezer, dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis, 9 Februari 2023.

Dia menuturkan, ada sejumlah alasan DPP Joman membubarkan GP Mania, salah satunya karena tidak ada kepastian mengenai keputusan pengusungan Ganjar Pranowo sebagai capres. Kemudian, DPP Joman menilai Ganjar Pranowo tidak mampu meyakinkan rakyat, pendukungnya, dan partainya untuk mengusung dia sebagai capres.

Baca Juga: Relawan Jokowi Ajak Ganjar Hadiri Musra di Semarang, Pengamat Singgung Kandidat Pilpres

"Ketiga, tidak adanya nilai lebih yang ditonjolkan oleh Ganjar Pranowo sebagai capres, baik dalam hal gagasan maupun program untuk membangun Indonesia yang lebih maju dan lebih baik di masa yang akan datang," kata Immanuel Ebenezer.

Berikutnya, DPP Joman meyakini Ganjar Pranowo bukan sosok yang tepat untuk melanjutkan kepemimpinan Presiden Jokowi. Menurut mereka, tampilan Ganjar Pranowo di depan publik atau media sosial berbeda dengan tampilan keseharian yang sesungguhnya.

Pembentukan GP Mania

Pembentukan GP Mania dilakukan pada tahun 2021 atas inisiatif DPP Joman. Kemudian, mereka mendeklarasikan organisasi relawan itu di berbagai daerah seperti DKI Jakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Aceh, Jambi, dan sejumlah daerah di Pulau Kalimantan serta Sulawesi.

Baca Juga: Ribuan Relawan Jokowi Nyatakan Ikrar Kesetiaan: Sampai Akhir Bersama Pak Presiden

Setelah pembubaran GP Mania, Immanuel Ebenezer mengatakan DPP Joman meminta kepada seluruh pengurus dan relawan tetap bersatu dan menunggu arahan atau keputusan DPP terkait dengan arahan dukungan mereka terhadap calon presiden dan calon wakil presiden di Pilpres 2024. Di samping itu, dia juga menyatakan DPP Joman tidak bertanggung jawab secara hukum dan politik jika ada pihak yang menggunakan nama GP Mania sejak keputusan pembubaran organisasi relawan tersebut disampaikan.

Hasil survei yang dilakukan Voxpopuli Research Center menunjukkan bahwa elektabilitas sejumlah tokoh dalam bursa calon presiden beberapa tokoh, seperti Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masih menempati posisi tiga teratas. Keterangan tersebut turut disampaikan oleh Direktur Komunikasi Voxpopuli Research Center, Achmad Subadja.

"Kilas balik setahun terakhir posisi tiga besar dalam bursa capres makin kokoh ditempati Ganjar, Prabowo, dan Anies," katanya, dikutip pada Senin, 16 Januari 2023.

Berdasarkan hasil survei Voxpopuli Research Center diketahui bahwa elektabilitas Ganjar Pranowo mencapai 23,8 persen, diikuti oleh elektabilitas Prabowo Subianto sebesar 20,2 persen. Kemudian, disusul dengan elektabilitas dari eks Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Anies Baswedan yaitu 18,7 persen.

Menurut Achmad Subadja, tren kenaikan elektabilitas Ganjar Pranowo itu sudah terjadi sejak awal pandemi Covid-19 atau pada pertengahan 2020. Diketahui, Gubernur Jawa Tengah itu pun bersaing ketat dengan Prabowo Subianto.***

Sentimen: positif (99.9%)