KNews.id-Perjanjian utang Anies Baswedan Rp50 miliar terhadap Sandiaga Uno lunas jika keduanya memenangkan Pilkada DKI 2017. Isu ini sengaja dimunculkan ke publik secara tidak lengkap untuk menjatuhkan Anies Baswedan.

“Saya menyesal isu ini dimunculkan, itupun tidak tuntas dan hanya mengatakan Anies berutang Rp50 miliar tapi bentuknya seperti apa tidak jelas, menjadi perbincangan publik dan beberapa teman mendapatkan datanya seperti Refly Harun, Hersubeno Arief dan lain-lain dan tidak seperti dipikirkan banyak orang,” kata mantan Komisaris Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk Geisz Chalifah kepada redaksi keuangannews, Rabu (8/2).

Geisz mengatakan, utang Anies Rp50 miliar untuk keperluan Pilkada 2017. “Sangat jelas dana Rp 50 miliar itu benar dan perjanjian itu tertulis ditandatangi Anies-Sandi untuk Pilkada 2017. Utang sudah selesai ketika keduanya memenangkan Pilkada 2017,” paparnya.