JawaPos.com – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyatakan, Pemerintah Indonesia berkomitmen menjadi jangkar perdamaian di dunia khususnya ASEAN.
Pernyataan ini disampaikan Prabowo saat menghadiri pertemuan 2+2 dengan Menhan Australia sekaligus Wakil Perdana Menteri Australia Richard Marles MP dan Menlu Australia Penny Wong di Canberra, Australia, Kamis (9/2).

“Saya kira kita sungguh-sungguh ingin menjadi jangkar perdamaian dan kemakmuran di kawasan,” kata Prabowo.

Prabowo mengapresiasi kerja sama pertahanan yang telah terjalin dengan sangat baik antara kedua negara selama ini. Menurutnya, pada sektor pertahanan Indonesia-Australia mempunyai hubungan yang baik.

“Di sektor pertahanan dan keamanan, kami (Indonesia-Australia) memiliki hubungan yang sangat baik di semua sektor,” papar Prabowo.

Prabowo menambahkan, kerja sama yang baik salah satunya diimplementasikan melalui program pendidikan dan pelatihan bagi personel TNI di Australia. Oleh karena itu, Prabowo berharap kerja sama bilateral Indonesia dan Australia dapat meningkat, khususnya dalam sektor pertahanan.

“Kami ingin menegaskan kembali dan meningkatkan kerja sama ini,” tegasnya.

Untuk diketahui, pertemuan 2+2 tahun ini merupakan pertemuan Menlu dan Menhan kedua negara yang kedelapan. Pertemuan ini juga menjadi implementasi dari Traktat Lombok 2006, di mana kerja sama kedua negara dilandasi dengan semangat saling menghormati, perasahabatan, dan tekad bersama untuk mengatasi tantangan global.

Editor : Edy Pramana

Reporter : Muhammad Ridwan