Sentimen
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Perjanjian Pilpres Disebut Gaib, Andre Rosiade Minta Geisz Tanya ke Anies
Detik.com Jenis Media: News
Perjanjian terkait pilpres antara Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Anies Baswedan disebut Geisz Chalifa gaib atau tak nyata. Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Andre Rosiade meminta Geisz Chalifa menanyakan langsung soal perjanjian itu ke Anies.
Geisz Chalifa awalnya menyatakan perjanjian Prabowo dan Anies gaib. Ketimbang ramai soal perjanjian, Geisz Chalifa mendorong Prabowo dan Anies adu gagas menyangkut pilpres.
"Dalam kali ini semoga, dalam pilpres ke depan, kita bisa bersaing dalam adu gagasan, bukan bersaing siapa yang benar dalam perjanjian. Perjanjiannya sampai hari ini gaib," kata Geisz Chalifa dalam diskusi Adu Perspektif detikcom dan Total Politik, Rabu (8/2/2026).
"Gagasan saja diangkat ke permukaan saya kira baik ya. Mau ke mana Indonesia ke depan? Apa yang diinginkan untuk rakyat Indonesia ke depan? Itu lebih baik," imbuhnya.
Andre Roside yang hadir dalam diskusi yang sama merespons pernyataan Geisz Chalifa soal perjanjian Prabowo dan Anies gaib. Andre meminta Geisz bertanya ke Anies soal keberadaan perjanjian itu.
"Yang pertama, Bang Geisz, abang bertanya kembali kepada Mas Anies sebagai sahabat, apakah ada perjanjian itu ada atau tidak. Supaya abang nanti enak tidur, abang bilang gaib nanti ternyata keluar, kasihan abang," ujarnya.
Tak hanya itu, Andre Roside juga mengungkapkan soal kerja kader Gerindra memenangkan Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta 2017. Andre mengatakan Prabowo saat itu memerintahkan seluruh kader Gerindra membantu dan memenangkan Anies dan Sandiaga Uno.
"Yang kedua, bang, saya sampaikan, abang bicara uang tadi, saya ingatkan bang bahwa kader-kader Gerindra dari Sabang sampai Merauke dari Miangas sampai Pulau Rote itu datang ke Jakarta saweran untuk memenangkan Anies Baswedan," tegas Andre.
"Jangan lupakan itu, bang, dan kami juga keluar ratusan miliar," imbuhnya.
(rfs/zap)Sentimen: positif (96.2%)