Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: BUMD
Kab/Kota: Ancol
Tokoh Terkait
Sofyan Djalil Jadi Komut Di BUMD DKI
Akurat.co Jenis Media: News
AKURAT.CO, Mantan Menteri Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) /Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) RI (2016-2022), Sofyan Djalil didapuk menjadi Komisaris Utama (Komut) PT Pembangunan Jaya Ancol.
Pengangkatan Sofyan menjadi komut di BUMD milik Pemprov DKI itu berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Selain Sofyan, RUPSLB mengangkat Suhardi Alius sebagai komisaris independen.
Dalam keterangan resmi PT Pembangunan Jaya Ancol, RUPSLB memberhentikan dengan hormat Komisaris Utama dan Komisaris Independen sebelumnya yaitu Thomas Trikasih Lembong serta mengesahkan pengunduran diri Bapak Geisz Chalifah sebagai komisaris. Perubahan susunan manajemen ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan kinerja perusahaan yang saat ini mulai kembali membaik setelah pandemi.
baca juga:"Sampai dengan September 2022, Perseroan berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 78,9 Miliar, tumbuh 141 persen dibanding tahun lalu yang mencatatkan rugi sebesar Rp 192,8 Miliar. Hal ini ditopang oleh peningkatan pendapatan sebesar Rp 386 Miliar atau 158 persen," tulis manajemen PT Pembangunan Jaya Ancol, dikutip Kamis (2/1/2023).
Diketahui, Sofyan A. Djalil memiliki banyak pengalaman baik di pemerintahan maupun di korporasi. Terakhir beliau menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN RI (2016-2022) dan menjabat sebagai komisaris utama dan komisaris di beberapa perusahaan.
Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol, Winarto mengungkapkan, pihaknya telah mengalokasikan anggaran belanja modal (Capex) 2023 yang direncanakan sebesar Rp254,7 miliar untuk mencari sumber pendapatan baru. Salah satunya, Ancol akan membangun New Marina (Kawasan Ancol Barat) beserta pengembangannya, dan juga pembangunan Sentral Parkir untuk meningkatkan layanan pelanggan.
Dari paparan yang dilakukan di hadapan Komisi B DPRD DKI Jakarta belum lama ini, Winarto menyebutkan New Marina ini merupakan penambahan daratan atau reklamasi yang sudah direncakan sebelumnya. Tahun ini, pihaknya akan melakukan kajian mendalam atas program tersebut.[]
Sentimen: positif (91.4%)