AYOBOGOR.COM -- Masyarakat diimbau menyesuaikan rencana kegiatan di sekitar Jalan Suryakencana saat Bogor Street Festival Cap Go Meh berlangsung pada Minggu, 5 Januari 2023, Pasalnya acara itu diperkirakan dihadiri ribuan orang sehingga berdampak kepadatan lalu lintas.

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan, demi kelancaran acara dan kenyamanan, masyarakat diharapkan dapat selalu mengecek kanal-kanal informasi rekayasa lalu lintas dan kantong parkir yang disediakan petugas gabungan TNI, Polri, Dishub, dan Satpol PP.

"Tidak hanya warga Bogor, tapi warga Jakarta dan sekitarnya agar menyesuaikan dampak arus lalu lintas, sehingga kami perlu sekali mengingatkan untuk semua, rencana mengunjungi kota Bogor (nanti) agar menyesuaikan. Kami tidak ingin yang mengunjungi Kota Bogor kena macet dan sebagainya," kata Bima Arya dilansir dari Republika.co.id.

Baca Juga: Daftar Harga Tiket Persija vs Rans Nusantara, Klik di Sini untuk Beli

Ia memastikan perangkat daerah bersama TNI, Polri, mengoptimalkan koordinasi agar masyarakat atau pengunjung nyaman saat mengikuti Bogor Street Festival Cap Go Meh.

Bogor Street Festival Cap Go Meh masuk dalam 100 besar kalender kegiatan nasional Kharisma Event Nusantara (KEN). Acara ini dapat disaksikan masyarakat seluruh Indonesia bahkan luar negeri yang ingin hadir ke Kota Bogor secara gratis di sepanjang 2,1 kilometer Jalan Suryakencana hingga simpang tiga SukasariKota Bogor.

Pengalaman tahun-tahun sebelum pandemi, pengunjung Bogor Street Festival mencapai ribuan orang sehingga potensi kemacetan lalu lintas cukup tinggi. Acara yang dimulai pukul 15.00 sampai 00.00 WIB akan berpotensi menyebabkan kepadatan lalu lintas sejak siang.

Baca Juga: Inilah Beberapa Kekayaan Jusuf Hamka Babah Alun, Crazy Rich Jalan Tol

Konsentrasi penyebaran informasi rekayasa lalu lintas dan kantong-kantong untuk pengunjung maupun nonpengunjung perlu tersampaikan secara masif. Kantong parkir yang disediakan yakni di Mal BTM, ruas Jalan Raya Otista, Mal Botani Square, Jalan Djuanda dan Bogor Creativ Center (BBC).