JawaPos.com – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Mendag Zulhas mengaku tidak tahu soal rencana perombakan kabinet alias Reshuffle yang santer diberitakan akan dilakukan Presiden Joko Widodo.  Zulhas menyebut soal reshuffle merupakan kewenangan Presiden Joko Widodo. Adapun saat ini, dirinya masih fokus terhadap ketersediaan beras, cabai, dan minyak goreng.

“Saya tuh kalau reshuffle (enggak tahu). Urusan saya itu cabai, minyak goreng, beras, dan bawang. Reshuffle itu urusannya, Pak Presiden,” kata Zulkifli saat ditemui di Kantor Kemendag, Jakarta, Selasa (31/1).

Tak hanya bungkam soal kabar reshuffle di kabinet Indonesia Maju, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga bungkam soal pembahasan dalam rapat terbatas terkait ketersediaan beras pada hari ini di Istana Kepresidenan Jakarta. Saat ditanya wartawan, ia memilih diam dan berlalu.

Sementara itu diketahui, dalam rapat terbatas ketersediaan beras hari ini, hanya tiga pihak yang diundang Jokowi. Yakni, Kepala Bulog Budi Waseso dan Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Asosiation (NFA) Arief Prasetyo Adi.

Sebelumnya, isu reshuffle menguat setelah Presiden Jokowi melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di Istana Negara, Kamis (26/1) sore. Meski demikian, kepala negara enggan menjelaskan secara rinci terkait pertemuannya dengan Surya Paloh.

“(Pertemuan) biasa-biasa saja. Mau tahu saja (isi pertemuan),” ungkap Jokowi di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Minggu (29/1).

Jokowi tidak menjelaskan secara rinci isi pertemuan tersebut, termasuk soal isu pertemuan dengan Surya Paloh berkaitan dengan isu perombakan atau reshuffle Kabinet Indonesia Maju.

Mengingat, 1 Februari mendatang bakal bertepatan dengan Rabu Pon, yang kerap menjadi hari keramat bagi Jokowi.

Editor : Nurul Adriyana Salbiah

Reporter : R. Nurul Fitriana Putri