Bekasi: Polres Metro Bekasi Kota memastikan informasi pesan berantai berikut video dengan narasi penculikan anak di wilayah Wisma Asri, Kota Bekasi, Jawa Barat, merupakan hoaks.
 
Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Hengki mengatakan, peristiwa dalam pesan berantai berikut video yang beredar itu menggambarkan kejadian di wilayah lain beberapa tahun yang lalu.
 
"Itu berita hoaks dan itu kejadian tahun 2020 dan itu bukan di wilayah kami, bukan di Wisma Asri," kata Hengki di Bekasi, Selasa, 31 Januari 2023.

-?

- - - -
Dia menjelaskan, masyarakat tidak perlu gelisah dengan adanya isu penculikan anak. Namun, harus meningkatkan kewaspadaan untuk menjaga putra dan putrinya.
 
"Ada enggak ada isu penculikan itu tetap harus waspada terhadap anak-anaknya. Jika melihat mencurigakan atau bagaimana langsung lapor, kan jelas layanan pengaduan Polres itu ada," katanya.
 
Hengki juga menyatakan, masyarakat dapat dengan mudah mengkonfirmasi informasi yang beredar dengan menghubungi layanan pengaduan. "Kalau ada berita begitu, daripada bingung tanya ke layanan pengaduan kita, layanan pengaduan kan ada 0813-2636-1995," katanya.
 
Dirinya juga menegaskan bahwa pihak tidak bertanggung jawab yang menjadi penyebar hoaks berpotensi dipidana dengan UU ITE.
 
"Bagi penyebar hoax bagi mereka yang sering menyebarkan berita hoax atau berita bohong yang tidak benar itu ada sanksi pidananya, UU ITE itu ada, ancaman cukup berat, 5 tahun. Jangan suka menyebar berita hoax karena itu ada sanksi pidananya," katanya.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id

(WHS)