Sentimen
Positif (99%)
23 Jan 2023 : 20.26
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Ponorogo

Tokoh Terkait

Bawaslu Ponorogo Sosialisasikan Pengawasan Pertisipatif Tahapan Pemilu

24 Jan 2023 : 03.26 Views 2

Beritajatim.com Beritajatim.com Jenis Media: Politik

Bawaslu Ponorogo Sosialisasikan Pengawasan Pertisipatif Tahapan Pemilu

Ponorogo (beritajatim.com) – Pemilihan umum (pemilu) serentak masih akan dilaksanakan pada tahun 2024 nanti. Namun, gelaran pesta demokrasi itu sudah digaungkan pada tahun ini. Sebab, tahapan-tahapannya awalnya sudah dimulai. Hal tersebutlah yang membuat Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Ponorogo melakukan sosialisasi pengawasan partisipatif tahapan pemilu. Bawaslu Kabupaten Ponorogo melakukan sosialisasi ini dengan puluhan wartawan yang ada di bumi reog.

Dalam sosialisasi itu, Bawaslu Ponorogo juga menghadirkan Mahmud Suhermono, selaku aktivis media. Dimana sekarang yang bersangkutan menjabat sebagai pengurus di PWI Jawa Timur. Dia pun punya rekam jejak dalam kepemiluan, baik itu sebagai penyelenggara ataupun dalam pengawasan. Selain Mahmud Suhermono, Bawaslu Kabupaten Ponorogo juga mendatangkan narasumber lain, yakni Kepala Dinas Kominfo dan Statistik Kabupaten Ponorogo Bambang Suhendro.

Dalam kesempatan itu, Mahmud Suhermono menyebut bahwa keberadaan media mainstream dalam kondisi tidak baik-baik saja. Sebab, dengan keberadaan media sosial (medsos) yang luar biasa diminati oleh masyarakat luas. Sebab, salah satunya mudah diakses dan cepat. Sementara itu, disisi lain sebagai wartawan harus tetap memegang teguh karya jurnalistiknya. Jangan sampai, terbawa arus dari medsos. Wartawan harus pakem untuk proporsional dan berimbang.

“Pemberitaan yang berimbang yang menjadikan salah satu nilai lebih dan harus dipertahankan oleh setiap wartawan,” kata Mahmud saat berbicara di hadapan puluhan wartawan di aula Hotel Gajahmada, Rabu (21/12/2022).

Hal senada juga diungkapkan oleh Kepala Diskominfo Kabupaten Ponorogo Bambang Suhendro. Dia juga mengatakan bahwa tantangan media massa saat ini memang berat. Namun, meski begitu dirinya optimis dengan adanya media yang adaptif akan bisa mampu bertahan. Ditambah lagi, selain adaptif, media masih fokus dalam mengedepankan keakuratan data di lapangan. Dengan begitu, Ia meyakini media bisa bertahan dari gempuran informasi dari media sosial.

“Ya saya berharap, sinergi antara wartawan, pemerintah dan pengawas pemilu bisa intens. Hal itu dilakukan supaya nanti bersama-sama bisa mensukseskan Pemilu 2024 nanti,” kata Bambang.

Sementara itu Ketua Bawaslu Ponorogo, Muh Syaifulloh mengungkapkan bahwa pihaknya sengaja melakukan sosialisasi terkait pengawasan partisipatif tahapan pemilu dengan mengundang puluhan wartawan. Sebab, ada peran sentral dari para wartawan. Tidak dipungkiri bahwa wartawan tentu mempunyai jangkauan akses serta wawasan yang luar biasa. Bahkan wawasannya dalam berbagai bidang. Dengan begitu, diharapkan bisa turut partisipasi untuk mengawasi tahapan pemilu 2024.

“Insan wartawan tentu bisa menjebatani masyarakat untuk mendapatkan pemberitaan yang akurat dan berimbang. Sehingga sangat pas sekali dalam sosialisasi pengawasan partisipatif tahapan pemilu mengundang mereka,” pungkasnya. [end/but]

Sentimen: positif (99%)