Jakarta (ANTARA) - Direktur Lembaga Riset dan Konsultasi Political Literacy Desk (Polldesk) Faisal Riza mengemukakan Koalisi Indonesia Bersatu akan semakin solid jika mengusung Menteri BUMN Erick Thohir sebagai calon wakil presiden.

Dalam keterangannya di Jakarta, Minggu, Faisal menyebut Erick Thohir menjadi salah satu figur yang mempunyai peluang besar ikut pertarungan Pilpres 2024. Erick Thohir memiliki segudang keunggulan yang bisa digunakan dengan maksimal.

Salah satunya latar belakang Erick Thohir yang berasal dari kalangan profesional alias nonpartai politik (parpol) menjadi keunggulan tersendiri baginya.

"Ini bisa dibandingkan jika nonpartai diajukan, seperti Erick Thohir yang profesional. Jauh lebih ringan ketika dibincangkan, seperti melakukan insentif politik bisa disepakati," katanya.

Faisal menuturkan hal itu dapat menjadi keunggulan Erick Thohir yang semakin dekat diusung KIB.

Ia menilai Erick Thohir dapat menjadi jalan tengah yang bisa mengakomodasi kepentingan koalisi dari PAN, PPP, dan Partai Golkar itu.

"KIB terdiri dari tiga partai sekarang. Itu komunikasi politik akan rumit ketika kader partai diajukan," tambahnya.

Hal demikian bukannya tanpa alasan. Faisal melihat Erick Thohir merupakan sosok tepat untuk menjembatani setiap komunikasi yang terbangun di dalam KIB. Dengan begitu, kehadirannya dapat semakin menguatkan visi KIB untuk Indonesia ke depan.

"Jadi, partai di koalisi tidak merasa ditinggalkan, tidak merasa tidak dilibatkan," katanya menegaskan.

Pewarta: Fauzi
Editor: Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA 2023