PIKIRAN RAKYAT - Menteri BUMN, Erick Thohir, mengungkap cuplikan obrolan minta izin kepada Presiden Joko Widodo terkait pencalonan dirinya menjadi Ketua Umum PSSI. Erick mengeklaim dukungan Jokowi dapat mewujudkan era sepak bola yang gemilang.

Erick Thohir yang maju menjadi calon Ketua Umum PSSI, bukan hanya mendapat izin dari Jokowi, melainkan saat hari pendaftaran, juga didampingi beberapa pesohor seperti Atta Halilintar, Raffi Ahmad, dan Kaesang Pangarep.

Erick Thohir menyatakan pencalonan dirinya menjadi Ketua Umum PSSI merupakan momen penting untuk memberantas mafia-mafia yang bersarang di pucuk organisasi sepak bola Indonesia itu.

Adapun obrolan Erick Thohir dan Jokowi dapat terlihat dalam unggahan Instagram @erickthohir baru-baru ini.

Baca Juga: Dukungan Erick Thohir Pimpin PSSI Terus Mengalir, Terbaru Datang dari Persebaya dan Persis Solo

"Waktu itu saya sampaikan, 'Pak, ini para voters mau mendaftarkan saya'. Pak Jokowi bilang, 'oh, gitu, bisa bagi tugas?'" ujar Erick Thohir mengulangi obrolan dengan Jokowi.

Sebagai jawaban, Erick Thohir memastikan bisa bekerja dengan hasil terbaik baik sebagai Menteri BUMN maupun sebagai Ketum PSSI jika terpilih nanti.

Tak cukup sampai di situ, Erick membeberkan bukti kerja terbaiknya selama memimpin Kementerian BUMN yakni keuntungan yang diklaim berkali lipat bertambahnya.

"Di BUMN kan hasilnya sudah ada, seperti laba BUMN yang tadinya Rp13 triliun jadi Rp124 triliun, dan Insyaallah tahun ini laba Rp200 triliun," ujarnya.

Baca Juga: Yunus Nusi Klaim Didukung 27 Voter Jadi Waketum PSSI, Ucapan Bung Towel Soal Manuver Busuk Sekjen Disorot

Bagi Erick, tim profesional akan dibuat saat nanti menduduki jabatan sebagai Ketua Umum PSSI.

"Saya akan buat tim yang profesional, yang saya pastikan timnya di Exco, mungkin nanti mereka kurang tidur semua," ujarnya menguraikan rencananya.

"Karena saya di BUMN sendiri ketika Covid-19, kantornya nggak tutup. Jadi ya saya pastikan mereka harus kerja profesional siang malam," ujarnya lagi.

Bak gayung bersambut, Jokowi mengeluarkan persetujuan atas rencana Erick Thohir, ia menyebut sebuah era PSSI yang tanpa jarak dengan pemerintah akan segera terwujud.

Baca Juga: Erick Thohir Maju Jadi Calon Ketum PSSI, Berikut 12 Pejabat Negara yang Pimpin Cabang Olahraga

"Lalu Bapak bilang, ;ya sudah kalau gitu, ini baik (untuk menghapus) persepsi antara PSSI dan pemerintah berjarak'" ujarnya menirukan ucapan atasannya itu.

Ditekankan Erick, harapan Jokowi terhadap sepak bola Indonesia hanya sederhana yakni membuat semua pihak terkait bersatu melakukan pembenahan ke arah lebih baik.

"Pak Jokowi ingin semua bersatu benahi sepak bola. Jangan pas susah, pemerintah dimintai tolong, tapi kalau ada glory-nya 'oh, ini kita yang kerja keras," ujarnya menerangkan.

Dengan demikian, dukungan Jokowi menjadi penting untuk Erick Thohir yang ingin mewujudkan era sepak bola tanpa mafia-mafia terkait.

"Dukungan Presiden Jokowi ini adalah kesempatan emas mewujudkan sepak bola Indonesia yang bersih dan fantastis," ujarnya.***