POJOKSATU.id, JAKARTA-  Polisi membongkar perilaku tersangka Ecky Listianto, pelaku mutilasi di Tambun Selatan, Bekasi satu persatu mulai terbongkar. Salah satunya, sifat buruk pelaku Ecky Listianto ternyata gemar hura-hura. Pelaku Ecky Listiantho telah menguasai harta korban Angela Hindriati Wahyuningsih. Harta milik korban yang telah dikuasai pelaku bengis ini kebanyakan digunakan untuk hura-hura dan bermain judi alias trading. “Harta korban dikuasai pelaku digunakan untuk trading dan lain-lain,” kata Kanit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Tommy Haryono kepada wartawan, Jumat (20/1/2023).   Selain itu, penyidik juga membuka kembali penyelidikan kasus kematian anak korban Angela Hindriati Wahyuningsih. Anak korban bernama Anna Laksita Leialoha itu telah meninggal pada tahun 2018 lalu yang diduga bunuh diri. BACA : Temuan Terbaru Kasus Mutilasi Angela Hindriati, Ada Saksi Kunci yang Akan Bongkar Kebusukan Ecky Listianto “Iya kasus kematian anak korban, kita buka kembali ya,” ujarnya. Alasan penyidik membuka kembali kasus kematian Anna Laksita Leialoha guna untuk memastikan apakah kasus tersebut ada kaitannya dengan kasus mutilasi sang ibu. “Ini untuk mengetahui apakah ada keterkaitannya dengan hubungan dari korban Angela dan pelaku Ecky,” ujarnya. Penyidik juga pastikan, bahwa penyelidikan kematian Anna Laksita Leialoha juga dilakukan beriringan dengan penyelidikan kasus Angela Hindriati. “Penyelidikan Anna beriringan dengan Angela untuk mengungkap kematian,” tuturnya. Diketahui, polisi menemukan jasad mutilasi seoran perempuan di sebuah rumah kontrakan yang beralamat di Desa Lambangsari, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Jumat (30/12/2022) dini hari. BACA : Gunakan Metode Investigasi Ilmiah, Polisi Segera Periksa Saksi Kunci Kasus Mutilasi Bekasi Mayat tersebut ditemukan di dalam kontrakan yang sudah dimasukkan ke dalam dua boks. Dalam kasus ini, polisi juga sudah mengamankan terduga pelaku aksi sadis tersebut yakni Ecky Listianto. Ecky Listianto (34) memiliki seorang anak balita dan juga seorang istri bernama Ellyzar Zahra alias Acha. Menurut pengakuan Acha, saat pergi dari rumah mereka di Mustikasari, Bekasi Timur, adik Acha dan anaknya yang masih balita sempat melihat Ecky Listianto. Dan itu adalah terakhir kalinya Ecky terlihat di rumah. Karena khawatir dengan kondisi suaminya, Acha akhirnya membuat laporan orang hilang di kepolisian. Berawal dari sinilah, mutilasi yang dilakukan pelaku Ecky terbongkar. Hingga akhirnya pelaku mendekan di penjara.(Firdausi/pojoksatu)