Sentimen
Netral (50%)
21 Jan 2023 : 02.27
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Pulogebang

Kasus: korupsi

Partai Terkait

KPK Geledah Kantor DPRD DKI, Berkas Ini yang Diincar

Krjogja.com Krjogja.com Jenis Media: News

21 Jan 2023 : 02.27
KPK Geledah Kantor DPRD DKI, Berkas Ini yang Diincar

Krjogja.com - JAKARTA - Anggota Komisi C Bidang Keuangan Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) DPRD DKI Jakarta Cinta Mega mengatakan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membawa seluruh berkas 2018 dari ruangannya di Komisi C lantai 3 saat penggeledahan, Selasa (17/1/2023).

Cinta menyebut berkas-berkas dari 2018 seperti berkas notulen, absen hadir hingga data Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) diangkut lembaga antirasuah. Sementara itu, kata dia dari ruangannya di Fraksi PDIP lantai 8 tak ada dokumen berarti yang ditemukan KPK.

"Jadi data-data kayak notulen, data-data KUA PPAS yang 2018 itu yang diambil di Komisi C, kalau di ruangan saya Alhamdulillah nggak ada. Nggak ada dokumen-dokumen yang artinya yang disita atau yang diapa nggak ada yang berarti," kata Cinta kepada Liputan6.com, Rabu (18/1/2023).

Cinta menjelaskan, data-data itu dibawa sebab pembahasan awal mengenai pengelolaan keuangan daerah ada di Komisi C. Dia menyampaikan bakal bekerja sama dengan lembaga antirasuah apabila dipanggil untuk memberikan keterangan lebih lanjut soal dugaan korupsi pengadaan tanah di Pulogebang, Jakarta Timur.

"Aku pasti bekerja sama mana kala dibutuhkan karena kan belum ada pemanggilan, mana kala dibutuhkan saya akan kerja sama artinya saya akan memberikan apa yang saya tahu," jelas dia.

Cinta menyadari dia terdampak kasus dugaan korupsi pengadaan tanah di Pulogebang sebab pernah menjabat Wakil Ketua Komisi C pada periode 2014-2019.

"Karena Komisi C dari fraksi kami (PDIP) itu kan cuma saya sendiri. Jadi yang berkaitan dengan 2018 ya pada saat itu ya saya," kata Cinta.

Selain Komisi C KPK juga menggeledah ruang kerja Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi di lantai 10, dan ruang kerja Penasehat Fraksi Gerindra M Taufik di lantai 2. Selain itu, ruang kerja fraksi-fraksi di lantai 8, 6, dan 4 turut digeledah KPK.(*)

Sentimen: netral (50%)