Bisnis.com, JAKARTA – Politikus Partai Republik Amerika Serikat Kevin McCarthy baru saja terpilih sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada Sabtu (7/1/2023).

McCarthy berhasil terpilih sebagai Ketua DPR AS menggantikan Nancy Pelosi setelah melalui pemilihan yang sengit dan terlama sejak tahun 1859. McCarthy memenangkan voting dengan 216 suara dalam penghitungan akhir.

Sekarang, kerja keras dimulai. Kami akan menggunakan kekuatan anggaran dan panggilan pengadilan untuk menyelesaikan tugas,” kata McCarthy dalam pidato pertamanya di DPR sebagai Ketua, seperti dilansir dari Bloomberg.

Bagaimana perjalanan karir politik McCarthy dari awal hingga saat ini?

Dilansir dari Brittanica, Kevin McCarthy lahir di Bakersfield, California, pada tahun 1965. Dia juga tumbuh besar dan menghabiskan masa mudanya di kota kelahirannya tersebut.

Karir politik McCarthy di AS bermula pada tahun 1990an saat dia menjabat sebagai ketua Republik Muda California, McCarthy kemudian mengetuai Federasi Nasional Republik Muda pada tahun 1999 hingga 2001. Jabatan pertama dia pegang adalah sebagai anggota Dewan Pengawas Distrik Community College Kern County pada tahun 2000.

Dalam waktu tiga tahun, McCarthy terpilih menjadi anggota Majelis California (2002) termuda pada usia 38 tahun. Pada saat yang sama, dia juga menjadi pemimpin minoritas Partai Republik.

Pada tahun 2006, McCarthy terpilih untuk menduduki kursi Partai Republik di DPR. Sejak beralih ke Washington, karir politik McCarthy naik dengan cepat.

Di Washington, Kevin berjuang setiap hari untuk para konstituen di Distrik ke-20 California, yang mencakup sebagian wilayah Kern, Fresno, Tulare, dan Kings, dan untuk masa depan Amerika dengan janji sederhana: untuk memiliki keberanian memimpin dengan kebijaksanaan untuk mendengarkan.

Pada tahun 2008, dia kembali terpilih untuk menduduki kursi di DPR. McCarthy ditunjuk sebagai Wakil Ketua Faksi Mayoritas DPR pada tahun 2010.  Pada tahun 2014, ia terpilih sebagai Pemimpin Mayoritas di DPR.  Pada tahun 2018, Kevin terpilih sebagai Pemimpin Partai Republik di DPR, hingga pada Januari 2023 dia terpilih sebagai Ketua DPR.

Meskipun penguasaannya terhadap rincian kebijakan dan komitmennya terhadap ideologi dipertanyakan sepanjang karier politiknya, hanya sedikit pengamat yang pernah meragukan kecerdasan emosionalnya.

Bisa dibilang, membangun hubungan adalah keterampilan terbesar McCarthy, seperti yang ditunjukkan oleh pekerjaannya yang akrab dengan kepribadian, sejarah, preferensi, dan keistimewaan rekan-rekannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak Video Pilihan di Bawah Ini :