Dalam kesempatan itu, Ketua KPU RI Hasyim Asyari ditemani 4 anggota KPU RI yaitu Mochammad Afifuddin, August Mellaz, Yulianto Sudrajad, dan Betty Epsilon Idroos, yang disambut Ketua Umum Dewan Kerohanian Matakin,  Budi Santoso Tanu wibowo di Kelenteng Kong Miao, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Jumat (13/1).

"Kami berharap jadi cara pandang kita semua ya, bahwa pemilu sebagai sarana integrasi bangsa kemudian pemilu sebagai sarana musyawarah rakyat indonesia itu menunjukkan ada optimis," ujar Hasyim usai melakukan pertemuan dengan Budi dan sejumlah pengurus Matakin.

Ia menjelaskan, kunjungan KPU RI ke Matakin hari ini merupakan lanjutan dari kunjungan ke organisasi keagamaan lainnya seperti Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Namun dalam kunjungan kali ini, Hasyim mendapat pesan penting yang disampaikan oleh pimpinan Matakin untuk pelaksanaan Pemilu Serentak 2024, utamanya terkait kedekatan masyarakat terhadap nilai-nilai Pancasila.

"Supaya kemudian kita ini tidak ragu, tidak takut memasuki arena pemilu, arena Pilkada. Sebagaimana disebutkan pimpinan Matakin tadi, semua ini kan bersaudara ya. Bisa jadi bersaudara karena seagama, bisa jadi bersaudara karena sebangsa," kata Hasyim.

"Tapi yang jauh lebih penting dari itu adalah kita ini bersaudara karena sesama manusia. Jadi kemanusiaan yang kita utamakan ya. Bukan karena kita ini takut ya tetapi dengan cara pandang bahwa pemilu ini dapat kita gunakan dan dapat kita maknai sebagai sarana integrasi bangsa sebagai sarana pemersatu bangsa," demikian Anggota KPU RI dia periode ini menambahkan.