Jakarta - Ketua Bappilu PDIP Bambang Wuryanto alias Pacul menanggapi delapan parpol parlemen yang kembali membacakan pernyataan sikap Tolak pemilu 2024 tertutup.

Menurut dia, sikap delapan parpol parlemen itu hanya sebagai pertukaran gagasan.

"Ini agar paling sedikit ada diskursus mengenai pemilu proporsional terbuka, dan itu artinya bahasanya Bung Karno kita tidak blenggem. Kita harus selalu berpikir. Think and rethinking. Terus ditajamkan," ujar Pacul.

Sebab, menurutnya yang mengambil keputusan pemilu diselenggarakan terbuka atau tertutup adalah sembilan hakim di Mahkamah Konstitusi (MK).

"Ini diskursus biasa saja. Soal penolakan monggo. Pengambil keputusan adalah 9 hakim MK," ujarnya.

Oleh karena itu, Pacul tak mempermasalahkan pernyataan sikap delapan parpol tersebut. Sebab setiap parpol memiliki keputusannya masing-masing.

"Kalau partai lain menolak itu adalah hak kawan-kawan itu. Bukan hak saya untuk melarang-larang," kata dia.

Diketahui, delapan parpol yang mendukung pemilu terbuka antara lain Partai Golkar, Partai Gerindra, PAN, PPP, PKB, Partai Demokrat, PKS, dan Partai NasDem. (saa/ebs)