POJOKSATU.id, BANDUNG- Seorang ayah di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, tega membunuh anaknya yang masih balita dan menguburnya di samping sebuah gubuk bekas tambak udang.

Dari keterangan yang di dapat, belum diketahui motif dibalik pembunuhan sadis tersebut, dan polisi masih melakukan pengejaran sang ayah pelaku pembunuhan itu.

Kasus dugaan pembunuhan ini, mulai terungkap saat sang ibu yang diketahui bernama Siti Latifah itu, sendirian berkunjung ke rumah orang tuanya di dusun tanjungsari, desa Ciliang, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran.

AKP Luhut Sitorus selaku Kasat Reskrim Polres Pangandaran membenarkan dengan adanya kejadian tersebut.

“Awal dari Warga tetangga curiga karena Siti tidak membawa anaknya, Evin, bayi laki laki yang masih berumur delapan bulan,”jelas Kasat reskrim, Rabu 11 Januari 2023.

BACA : Detik-detik Bocah 11 Tahun Diculik dan Dibunuh Demi Organ Tubuh, Pelaku : Uangnya Buat Bangun Rumah

Berdasarkan keterangan warga, kata Luhut, warga sempat kaget karena saat ditanyakan, Siti malah menjawab anaknya itu meninggal dunia dibunuh oleh suaminya yang diketahui bernama Redi.

“Awalnya, warga tak percaya mengingat pasangan Siti dan Redi ini, di duga mengalami gangguan jiwa atau tuna grahita,” ujarnya.

Namun setelah didalami, Siti pun mengatakan jika anaknya itu setelah dibunuh suaminya, lalu di kubur di samping gubuk bekas tambak udang di dusun Buni Ayu, Desa kalangjaladri, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran.

“Akhirnya warga beramai ramai menuju tkp dan mencoba menggali kuburan bayi tersebut. Warga yang berhasil menemukan kuburan tersebut,” jelasnya.

Lanjutnya, setelah mendapatkan laporan dari warga, pihaknya langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah tkp. Jasad bayi itu, kemudian di bawa ke RSUD Kota Banjar untuk di otopsi.

“Sampai saat ini belum diketahui motif dibalik pembunuhan sadis tersebut, saat ini masih melakukan pengejaran sang ayah pelaku pembunuhan itu yang saat ini kabur,” pungkasnya. (Arief/Pojoksatu)