Reporter: Gatot Wahyu|

Editor: Gatot Wahyu|

Minggu 08-01-2023,21:32 WIB

Menkominfo Johnny G. Plate memberikan keterangan usai konferensi pers di Kantor Kemenkominfo di Jakarta, Rabu (4/1/2023).--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Partai NasDem pasrah jika jatah menteri pada Kabinet Indonesia Maju akan berkurang karena di-reshuffle.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) NasDem Johnny G Plate menyebut bahwa keputusan rushuffle ada di tangan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Sebab reshuffle kabinet merupakan hak prerogatif presiden.

"Saya tidak bisa mengandai-andai menteri mana (yang akan di-reshuffle), kapan reshuffle dilakukan oleh presiden. Sebab itu (reshuffle) ada pada hak presiden," katanya Plate di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Minggu, 8 Januari 2023.

BACA JUGA:PDI Perjuangan: Reshuffle Harus Dilakukan, Kita Sudah Kasih Masukan ke Presiden

BACA JUGA:Ini Deretan Perusahaan Milik Jhon Lbf yang Bikin Tajir Mlintir, Jangan Kaget Ya Ternyata Bukan Cuma 4

BACA JUGA:GB WhatsApp APK v19.52.2 Terbaru 2023, Bisa Bikin Lebih dari Dua Akun, Downlaod Langsung di Sini

Dia menegaskan reshuffle dapat terjadi kapan saja.  Termasuk menteri dari partai manapun maupun nonpartai bisa terkena reshuffle.

"Namanya reshuffle dapat terjadi setiap saat dan kepada semua anggota kabinet dari unsur partai apapun dan dari unsur nonpartai apapun," kata Menkominfo ini.

Ditegaskannya, meski ada anggota partai NasDem di kabinet yang terkena reshuffle, namun partainya akan tetap setia pada pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin.

BACA JUGA:Survei Terbaru Elektabilitas Capres; Anies Baswedan Naik, Tapi Posisinya Belum Aman

--

BACA JUGA: Ini Keunggulan Lain Proxy WhatsApp, Ternyata Bukan Cuma Online Tanpa Internet Saja

BACA JUGA:Update Lagi Lur! GB Whatsapp v21.20, Link Download Anti Banned Ada di Sini

NasDem akan bersama koalisi pemerintahan Jokowi mengawal pembangunan hingga masa jabatan berakhir 2024.

Sumber: