Sentimen
Negatif (88%)
7 Jan 2023 : 22.59
Informasi Tambahan

Hewan: Sapi, Ayam

Kab/Kota: Tangerang

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Kabupaten Tangerang Meroket di Awal Tahun

7 Jan 2023 : 22.59 Views 25

Medcom.id Medcom.id Jenis Media: News

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Kabupaten Tangerang Meroket di Awal Tahun

Tangerang: Awal 2023, sejumlah harga bahan pokok di Kabupaten Tangerang meroket. Hal tersebut diduga dipengaruhi faktor cuaca buruk yang membuat stok dan hasil panen petani berkurang.
 
"Saat ini kenaikan harga pangan masih pada komoditas telur, daging dan cabai. Jadi belum ada penurunan harga signifikan," ujar Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan pada Disperindag Kabupaten Tangerang, Iskandar Nordat, Sabtu, 7 Januari 2023.
 
Iskandar menuturkan, tiga komoditas yang mengalami kenaikan karena cuaca buruk ini di antaranya seperti cabai merah keriting, cabai rawit hijau, cabe rawit merah. 

-?

- - - -
"Walaupun kalau cabai selain distribusi, pengaruh gagal panen karena cuaca ekstrem umumnya terjadi," katanya. 
 
Iskandar menjelaskan, untuk telur dan daging yang masih mengalami kenaikan harga disebabkan adanya penurunan produktivitas selama musim penghujan ini. 
 
"Kalau telur masih kekurangan distribusi pasokan ke semua wilayah, sumber telur kita kan dari Jawa dan Lampung. Informasi dari agen harga masih tinggi. Sehingga pengecer juga menaikkan harganya," jelasnya. 
 
Menurut Iskandar, dari rincian harga komoditas yang terinci diantaranya seperti cabai merah keriting dan besar Rp40 ribu per kilogram naik menjadi Rp50-55 ribu per kilogram. Kemudian, lanjutnya, cabai rawit hijau yang harga normalnya Rp30 ribu per kilogram naik menjadi Rp60-70 ribu per kilogram-nya. 
 
"Sedangkan cabai rawit merah Rp35 ribu per kilogram menjadi Rp60-80 ribu perkilogram," ucap dia.
 
Kenaikan harga terjadi di telur ayam broiler dari Rp22 ribu naik menjadi Rp28 ribu per kilogram. Daging ayam ras Rp30 ribu menjadi Rp40-50 ribu perkilogram. 
 
"Sedangkan daging sapi Rp110 ribu naik menjadi Rp140 ribu per kilogram," katanya.
 
Iskandar menambahkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan setempat untuk menstabilitaskan harga dan memenuhi kebutuhan pangan yang ada. 
 
"Tentunya kita akan berupaya menekan kenaikan harga bahan pokok yang terjadi saat ini, dengan melakukan koordinasi ke stakeholder terkait," jelasnya.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 

(WHS)

Sentimen: negatif (88.3%)