Sentimen
Netral (78%)
6 Jan 2023 : 15.09
Informasi Tambahan

BUMN: PT Pertamina

Kab/Kota: Tanah Abang, Matraman

Partai Terkait

Wapres Sebut Reshuffle Bisa Dilakukan Kapan Saja jika Menteri Berkinerja Buruk

6 Jan 2023 : 15.09 Views 2

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

Wapres Sebut Reshuffle Bisa Dilakukan Kapan Saja jika Menteri Berkinerja Buruk

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengingatkan para menteri Kabinet Indonesia Maju untuk bekerja dengan baik agar tidak dicopot atau terkena reshuffle oleh Presiden Joko Widodo.

"Presiden kapan saja bisa melakukan reshuffle kalau dilihat misalnya ada pembantunya, menterinya yang tidak perform, yang tidak bekerja dengan baik," kata Ma'ruf di kawasan Matraman, Jakarta, Jumat (6/1/2023).

Ma'ruf pun berpandangan, menteri-menteri yang berkinerja buruk pasti akan diganti, tetapi keputusan itu adalah hak prerogatif presiden.

Oleh sebab itu, ia meminta publik untuk menunggu keputusan Presiden.

Baca juga: Sinyal Reshuffle Menguat, Menteri Nasdem Jadi Sasaran?

"Kalau Presiden melihat ada bahwa ini kurang baik, itu kurang baik ya pasti kena reshuffle. Tapi, apakah itu nanti Presiden punya pandangan seperti itu kita tunggu saja," kata Ma'ruf.

Lebih lanjut, ia tidak mau berkomentar saat ditanya soal pandangannya mengenai kinerja para menteri sejauh ini karena merupakan hak presiden untuk menilai kinerja para pembantunya.

"Informasi-informasi menteri ini kayak gini, menteri ini kayak begini, itu nanti di tangan Presiden, tunggu saja. Saya kira kalau Presiden mau, pasti ada reshuffle," ujar Ma'ruf.

Sinyal akan terjadinya reshuffle dalam waktu dekat semakin kuat setelah Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa reshuffle dapat dilakukan besok, meski ia tidak menyebut hari dan tanggal yang dimaksud.

Baca juga: Ketika Istana Beri Pesan untuk Menteri yang Berpotensi Kena Reshuffle...

"Besok. Ya besok, bisa Jumat, bisa Senin, bisa Selasa, bisa Rabu," kata Jokowi, sai meninjau meninjau kawasan PT Pertamina Hulu Rokan, Kamis (5/1/2023), dikutip dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden.

Dalam beberapa waktu terakhir, Jokowi berulang kali memberikan sinyal akan adanya perombakan kabinet.

Selepas meninjau Pasar Tanah Abang pada Senin (2/1/2023) lalu, Jokowi meminta publik bersabar dan menunggu terjadi atau tidaknya reshuffle kabinet.

"Tunggu saja. Ditunggu saja," ujar Jokowi menjawab pertanyaan wartawan.

Sementara itu, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin mengungkapkan bahwa ada kemungkinan reshuffle dilakukan pada Januari ini.

"Mungkin Januari ini, kita tunggu bareng-bareng ya," kata Ngabalin, Kamis pagi.

-. - "-", -. -

Sentimen: netral (78%)