Anak di Tasikmalaya Ada yang Keracunan Ciki Ngebul, Kemenkes Minta Hal ini ke Dinkes di Seluruh Indonesia
Prfmnews.id Jenis Media: Nasional
PRFMNEWS - Ada penetapan kejadian luar biasa (KLB) di Jawa Barat terkait adanya beberapa anak yang mengalami keracunan ciki berasap nitrogen alias ciki ngebul.
Sebanyak 7 anak dilaporkan keracunan ciki ngebul di Tasikmalaya.
Anak-anak yang diduga keracunan ciki ngebul tersebut mengalami gejala muntah-muntah dan diare.
Anak-anak tersebut sudah mendapat penanganan medis dari puskesmas setempat.
Baca Juga: Persib vs Persija Tak Akan Dihadiri The Jakmania, Panpel Tak Tambah Jumlah Tiket
Dengan adanya kejadian ini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengeluarkan imbauan kepada dinas kesehatan (Dinkes) di seluruh provinsi hingga kabupaten/kota dan juga semua rumah sakit untuk melaporkan jika menemuka kasus keracunan ciki ngebul.
Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kemenjes Yuli Saripawan menyampaikan, Kemenkes akan melakukan pemantauan atas laporan terkait kasus keracunan ciki ngebul ini.
"Kementerian kesehatan perlu melakukan fungsi pemantauan, evaluasi, dan pelaporan di seluruh wilayah Indonesia," katanya dikutip dari ANTARA hari ini Jumat, 6 Januari 2023.
Baca Juga: Diadaptasi dari Kumpulan Puisi Garin Nugroho, Inilah Sinopsis Film Puisi Cinta yang Membunuh
Jika ada temuan kasus keracunan ciki ngebutl, setiap Dinkes dan rumah sakit diminta untuk segera melaporkan hal itu kepada Kemenkes.
Laporan kasus keracunan ciki beracun itu disampaikan melalui Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Direktorat Pelayanan Kesehatan Rujukan Gedung Adhyatma, lantai 5 (R.409) Jalan H.R Rasuna Said Blok X5, Kavling 4-9 Jakarta Selatan 12950.
Dinkes setempat juga bisa segera menghubungi Tim Kerja Pelayanan Kesehatan Rujukan Lain di nomor 088215992763 atau ke email [email protected].
"Mohon agar setiap pihak segera melaporkan jika ditemukan kasus keracunan pangan akibat konsumsi jajanan ciki ngebul tersebut," ucap Yuli.
Sentimen: negatif (97%)