Sentimen
Positif (66%)
2 Jan 2023 : 08.46
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Tangerang, Bekasi, Depok, Ancol, Lenteng Agung, Lebak Bulus, Kalideres, Ragunan

Kasus: covid-19, Kemacetan, Tawuran

Partai Terkait

Pintu Masuk Jakarta Disekat saat Malam Tahun Baru 2023

2 Jan 2023 : 08.46 Views 3

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Pintu Masuk Jakarta Disekat saat Malam Tahun Baru 2023

PIKIRAN RAKYAT - Polisi melakukan penyekatan terhadap masyarakat yang akan melakukan konvoi atau arak-arakan menuju Ibu Kota saat malam Tahun Baru 2023.

Penyekatan itu dilakukan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya pada Sabtu, 31 Desember 2022 di sejumlah akses masuk Jakarta.

"Ada titik-titik penyekatan yang akan kita lakukan penyekatan terhadap aktivitas masyarakat yang sekiranya bisa membikin ketidaknyamanan situasi, seperti arak-arakan yang memang yang tidak perlu," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman di Jakarta, Jumat, 30 Desember 2022.

Dia menerangkan penyekatan tersebut akan ditempatkan di akses masuk Jakarta, antara lain Kalideres di Jakarta Barat dan Jalan Dewi Sartika depan kantor Panasonic di Jakarta Timur.

Kemudian di perbatasan Jakarta-Bekasi di Kalimalang, perbatasan Jakarta-Depok di Lenteng Agung, dan di Lebak Bulus untuk penyekatan Jakarta-Tangerang Selatan.

Baca Juga: Sebagian Wilayah Indonesia Diprediksi Basah saat Malam Tahun Baru 2023, Termasuk Jawa Barat

Latif Usman kemudian menambahkan jajarannya juga akan menempatkan pos penyekatan di dalam kota untuk menindak masyarakat yang berkonvoi atau arak-arakan.

"Sasaran adalah mengantisipasi aktivitas masyarakat yang memang sekiranya membahayakan, seperti arak-arakan, seperti menggunakan kendaraan tidak sesuai peruntukannya. Nah ini kan membahayakan," tuturnya.

Terkait sanksi terhadap pelaku konvoi, Latif Usman mengungkapkan upaya pertama petugas adalah memutarbalikkan konvoi tersebut dan mengimbau masyarakat untuk tidak berkonvoi.

Dia mengatakan tilang adalah pilihan terakhir petugas serta menginstruksikan kepada jajarannya untuk mengedepankan pembinaan dan pendekatan persuasif kepada masyarakat.

"Penindakan hukum tidak mesti dengan tilang. Kalau memang dia sudah membahayakan sekali apa boleh buat," ucap Latif Usman.

"Tilang itu yang terakhir. Penyitaan kendaraan itu paling terakhir. Selama mereka masih mau kita bina, kita tegur masih mau, ya untuk kembali saja," ujarnya menambahkan, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Sabtu, 31 Desember 2022.

Baca Juga: Bandara Soekarno-Hatta Antisipasi Masuknya Varian Baru Covid-19 Meski Jokowi Telah Mencabut PPKM

35.000 Personel Disiagakan

Polda Metro Jaya menyiagakan 35.000 personel untuk pengamanan perayaan malam Tahun Baru 2023 di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

"Polda Metro Jaya akan menurunkan kekuatan dua pertiga kekuatan Polda Metro Jaya. Polda Metro Jaya ini kekuatannya 35.000, sepertiga istirahat untuk melaksanakan kegiatan rutin besoknya," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Fadil Imran.

Petugas pengamanan tersebut tidak hanya ditempatkan di titik-titik keramaian perayaan tahun baru, petugas pengamanan juga akan ditempatkan di lokasi yang rawan gangguan keamanan seperti tawuran dan kejahatan lainnya.

Selain itu, petugas juga akan ditempatkan di sejumlah jalan yang rawan kemacetan hingga titik yang rawan bencana alam seperti banjir.

Fadil Imran juga mengimbau agar masyarakat merayakan malam pergantian tahun dengan tidak berlebihan

"Malam Tahun Baru dimaknai dengan kegembiraan biasanya. Oleh sebab itu kami menghimbau kepada masyarakat, mari kita rayakan malam Tahun Baru ini dengan gembira, tapi juga tidak berlebihan," katanya.

Polda Metro Jaya telah memetakan mengamankan 16 titik di Jakarta dan sekitarnya yang diprediksi menjadi pusat keramaian pada malam Tahun Baru 2023.

Sebanyak 16 lokasi itu, yakni Monas, Gelora Bung Karno, Bundaran HI, Patung Ondel-Ondel, Jakarta Aquarium, Ancol, TMII, Kota Tua, PIK, Blok M, Senopati, Kemang, Ragunan, BSD, Summarecon Bekasi, dan Alam Sutera.***

Sentimen: positif (66.7%)