Sentimen
Negatif (96%)
29 Des 2022 : 20.41
Informasi Tambahan

Event: Pemilu 2019

Partai Terkait

Catatan Kritis Fadli Zon Diakhir Tahun 2022, Sudah Pasti Singgung Soal Pemilu 2024

30 Des 2022 : 03.41 Views 3

Pojoksatu.id Pojoksatu.id Jenis Media: Nasional

Catatan Kritis Fadli Zon Diakhir Tahun 2022, Sudah Pasti Singgung Soal Pemilu 2024

POJOKSATU.id, JAKARTA – Anggota Komisi I DPR RI Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon memberikan catatan kritis diakhiri tahun 2022.

Catatan pertama yang diberikan Fadli Zon yakni menjaga kepastian penyelenggaraan Pemilu 2024.

Pada 14 Desember lalu, Pemilu sudah masuk ke dalam tahapan penetapan peserta.

Ada 17 partai politik dan 6 partai politik lokal Aceh yang telah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).


Namun, hal ini menurut Fadli Zon bukan berarti penyelenggaraan Pemilu 2024 sudah aman dari ancaman penundaan.

Bulan lalu, misalnya, sejumlah media melaporkan masih adanya wacana penundaan Pemilu 2024 yang datang dari aktor-aktor politik.

“Sebagai wacana inkonstitusional, pemerintah hendaknya tak lagi membiarkan ketidakpastian penyelenggaraan pemilu,” kata Fadli Zon dalam keterangannya, Kamis (29/12/2022).

Sebab, lanjut dia, hal tersebut bisa merusak aspek konstitusionalitas, struktural, dan politis pada sistem demokrasi Indonesia.

BACA : Pertama Kalinya Fadli Zon Ucapkan Terima Kasih ke Presiden Jokowi, Semua Gegara Prabowo

Catatan Kedua, yang juga perlu dikawal bersama di tahun politik 2023 adalah mengenai kualitas jalannya pemilu itu sendiri.

“Bangsa Indonesia perlu mengambil pelajaran berharga dari pengalaman Pemilu 2019 menyisakan sejumlah problem mendasar sangat serius,” ujar Fadli Zon.

Mulai dari persoalan DPT (Daftar Pemilih Tetap), netralitas penyelenggara pemilu, problem hitung cepat.

Kemudian, meninggalnya ratusan petugas pemilu, hingga persoalan terkait ancaman jaminan kebebasan sipil dan berpendapat.

Ketua BKSAP DPR RI itu juga menjelaskan, tahun 2023 akan menjadi sejarah sekaligus tikungan baru dalam perjalanan demokrasi Indonesia.

Dalam kondisi demokrasi yang masih cacat (flawed democracy), bangsa ini dihadapkan dengan satu agenda besar yaitu Pemilu Serentak.

Karenanya tak berlebihan kalau tahun 2023 dapat dikatakan sebagai momen pertaruhan bagi konsolidasi demokrasi Indonesia.

“Apakah bergerak maju atau semakin terkikis,” tutur Fadli Zon.

(MufotCatatan Kritis Fadli Zon Diakhir Tahun 2022, Simak Baik-baik! (Mufit/Pojoksatu)

Sentimen: negatif (96.6%)