Wiwiek Widayati Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya menyebut, ada beragam kesenian tradisional yang akan menghibur warga saat malam pergantian tahun, Sabtu (31/12/2022) mendatang di Alun-Alun Surabaya.

Kata Wiwik, kesenian tradisional itu di antaranya ketoprak yang bakal digelar di Gedung Balai Budaya mulai pukul 15.00-17.30 WIB.

Dalam waktu yang bersamaan, ada kesenian reog yang juga bisa ditonton di halaman tengah Alun-Alun Surabaya.

Beranjak pada malam hari, mulai pukul 18.00-22.00 WIB pertunjukan wayang kulit siap menghibur warga di halaman tengah Alun-Alun Surabaya.

Sementara pukul 19.00-21.00 WIB, masyarakat bisa memilih dua tontonan yaitu pagelaran musik di Plaza Timur Alun-Alun Surabaya atau ludruk di gedung Balai Budaya.

“Museum Tugu Pahlawan dan Museum Pendidikan ada event pameran lukisan dari 27 Desember 2022 sampai 1 Januari 2023,” imbuh Wiwiek, Kamis (29/12/2022).

Meski tidak ada acara perayaan khusus untuk masyarakat seperti pesta kembang api, Wiwik menyebut, daya tarik tempat wisata yang ada di Surabaya cukup bisa mengundang wisatawan untuk datang menghabiskan tahun baru di Kota Pahlawan.

Terlihat dari okupansi hotel di Surabaya, rata-rata diperkirakan mencapai 80 persen saat malam pergantian tahun nanti. Mayoritas dari warga luar Kota Surabaya yang menghabiskan malam pergantian tahun.

“30 persen staycation orang Surabaya yang menginap di hotel, 70 persen kunjungan dari luar Surabaya mulai dari Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Semarang, dan Bali. Mereka menghabiskan malam tahun baru di Surabaya,” pungkasnya.(Aggregator)