Ratusan Rumah di Pulau Sangkarrang Makassar Terendam Banjir
25 Des 2022 : 12.01
Views 3
Medcom.id Jenis Media: News
Sulsel: Seratusan rumah warga di Sangkarrang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, terendam banjir rob. Sebagian rumah tersebut rusak akibat akibat diterjang angin kencang.
"Rumah yang rusak akibat dari air pasang (rob), gelombang tinggi tadi ada lebih dari 30 rumah, termasuk beberapa rumah yang hilang atapnya karena angin kencang," ujar Lurah Pulau Kodingareng Ronny Catur Prabowo di Makassar, Sabtu, 24 Desember 2022.
Ronny Catur Prabowo menyebutkan ketinggian air pasang yang masuk ke wilayah pemukiman warga pulau sekitar 100 sentimeter. Seratusan rumah warga ikut terdampak genangan air.
Sejauh ini, kata dia, beberapa rumah yang mengalami kerusakan ringan, sedang, dan berat. Ronny menyebutkan jumlah warga di pulau itu mencapai 4.600-an jiwa.
"Kalau ketinggian debit air robnya sekitar kurang lebih 1 meter karena sudah sampai di jalanan dan di atas mata kaki atau betis orang dewasa. Saat ini, kami data rumah yang rusak karena ada bantuan dari dinas terkait," tutur mantan Sekretaris Lurah Rappocini ini.
Selain itu, dari imbauan dari BMKG terkait dengan peringatan dini waspada ketinggian gelombang laut, kata dia, sudah disampaikan kepada warganya. Lurah Pulau Kodingareng mengatakan pihaknya meminta warga setempat pada tanggal 23-25 Desember 2022 untuk menghentikan sementara aktivitas melaut dan penyeberangan penumpang.
"Kami memang larang warga dari kemarin menyeberang, termasuk nelayan mau turun ke laut juga tidak boleh. Dari laporan warga, air pasang secara perlahan mulai surut di sana," katanya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
"Rumah yang rusak akibat dari air pasang (rob), gelombang tinggi tadi ada lebih dari 30 rumah, termasuk beberapa rumah yang hilang atapnya karena angin kencang," ujar Lurah Pulau Kodingareng Ronny Catur Prabowo di Makassar, Sabtu, 24 Desember 2022.
Ronny Catur Prabowo menyebutkan ketinggian air pasang yang masuk ke wilayah pemukiman warga pulau sekitar 100 sentimeter. Seratusan rumah warga ikut terdampak genangan air.
-?
- - - -Sejauh ini, kata dia, beberapa rumah yang mengalami kerusakan ringan, sedang, dan berat. Ronny menyebutkan jumlah warga di pulau itu mencapai 4.600-an jiwa.
"Kalau ketinggian debit air robnya sekitar kurang lebih 1 meter karena sudah sampai di jalanan dan di atas mata kaki atau betis orang dewasa. Saat ini, kami data rumah yang rusak karena ada bantuan dari dinas terkait," tutur mantan Sekretaris Lurah Rappocini ini.
Selain itu, dari imbauan dari BMKG terkait dengan peringatan dini waspada ketinggian gelombang laut, kata dia, sudah disampaikan kepada warganya. Lurah Pulau Kodingareng mengatakan pihaknya meminta warga setempat pada tanggal 23-25 Desember 2022 untuk menghentikan sementara aktivitas melaut dan penyeberangan penumpang.
"Kami memang larang warga dari kemarin menyeberang, termasuk nelayan mau turun ke laut juga tidak boleh. Dari laporan warga, air pasang secara perlahan mulai surut di sana," katanya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
(NUR)
Sentimen: negatif (94.1%)