Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merotasi 704 pejabat di tubuh Polri. Hal itu tertulis dalam Surat Telegram Nomor: ST/2775/XII/KEP./2022, ST/2774/XII/KEP./2022, ST/2776/XII/KEP./2022, dan ST/2777/XII/KEP./2022 tertanggal 23 Desember 2022.

"Mutasi hal yang biasa dalam organisasi sebagai tour of area and tour of duty dan penyegaran serta promosi," tutur Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Sabtu(24/12).

Dedi menyebut, rotasi dilakukan kepada dua kapolda, yakni Kapolda Kepri dan Bengkulu. Kemudian, Pejabat Utama Mabes Polri satu personel, yaitu Kadivkum Polri, jabatan Irjen Pol tujuh personel, Brigjen Pol 24 personel, Kombes Pol 88 personel, AKBP 74 personel, dan Kapolres 146 personel.

"Penyegaran/Flat 233 personel, Dikbangpimti 27 personel, Gassus 21 personel, Pensiun 77 personel, Demosi 5 personel," ujar Dedi.

Secara rinci, mereka yang dimutasi adalah Irjen Agung Wicaksono yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Bengkulu dimutasi sebagai Pati Polda Bengkulu dalam rangka pensiun. Posisi Kapolda Bengkulu kemudian diisi oleh Irjen Armed Wijaya yang sebelumnya Pati Bareskrim Polri penugasan pada Kemenkopolhukam.

Kemudian, Irjen Aris Budiman yang sebelumnya Kapolda Kepri dimutasi sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Binkar SSDM Polri. Jabatan Kapolda Kepri diisi oleh Brigjen Tabana Bangun yang sebelumnya Wakapolda Riau.

Untuk posisi Wakapolda, dimulai dengan jabatan Kapolda Kepri yang diisi oleh Brigjen Tabana Bangun, yang sebelumnya merupakan Wakapolda Riau. Posisi Wakapolda Riau kini dijabat oleh Kombes Kasihan Rahmadi yang sebelumnya Irbidjemenopsnal I Itwil I Itwasum Polri.

Kemudian, Brigjen Rudi Setiawan yang sebelumnya Wakapolda Sumsel diangkat menjadi Sahlisospol Kapolri. Posisi Wakapolda Sumsel diisi oleh Kombes Zulkarnain yang sebelumnya Wadirtipidter Bareskrim Polri.