Sentimen
Positif (80%)
24 Des 2022 : 18.25
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Bogor

Bisa Tampung 6,05 Juta Meter Kubik Air, Jokowi Harap Bendungan Ciawi Bisa Kurangi Banjir DKI Jakarta

24 Des 2022 : 18.25 Views 19

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Nasional

Bisa Tampung 6,05 Juta Meter Kubik Air, Jokowi Harap Bendungan Ciawi Bisa Kurangi Banjir DKI Jakarta

FAJAR.CO.ID, BOGOR -- Bendungan Ciawi, Kabupaten Bogor, sudah diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Jumat, 23/12/2022.

Bendungan yang memiliki luas genangan 39,4 ribu hektare ini diharapkan bisa mengurangi banjir di DKI Jakarta.

"(Bendungan) Ciawi dan Sukamahi bisa nanti akan mereduksi (area terdampak banjir) dari 464 hektare menjadi 318 hektare. Kurang lebih nanti 12 kelurahan yang akan menjadi tidak terdampak (banjir) lagi karena adanya waduk Ciawi dan Sukamahi ini," tutur Jokowi.

Presiden Jokowi menyampaikan Bendungan Ciawi yang telah mulai dibangun sejak 2016 tersebut memiliki daya tampung sekitar 6,05 juta meter kubik.

"Untuk Ciawi dan Sukamahi, Bendungan Ciawi ini adalah bendungan kering (dry dam) ini sudah dimulai pembangunannya 2016 menghabiskan anggaran Rp 1,3 triliun dan bisa menampung kurang lebih 6,05 juta meter kubik," ucap Presiden Jokowi.

Presiden menyebutkan untuk menyelesaikan permasalahan banjir Jakarta diperlukan upaya konsisten dari pemimpin daerahnya.

Selain dengan kehadiran bendungan, normalisasi sungai hingga pengelolaan pompa air juga diperlukan. "Di sini ada Gubernur DKI, Gubernur Jawa Barat, saya minta betul agar dituntaskan urusan yang berkaitan dengan banjir di Jakarta secara konsisten, baik yang berkaitan dengan waduk ini selesai. Kemudian normalisasi 13 sungai yang ada di Jakarta, urusan sodetan Ciliwung menuju ke BKT, tanggul laut dan giant sea wall serta pengelolaan pompa-pompa yang ada dengan manajemen yang lebih baik," tuturnya.

Turut mendampingi Jokowi dalam kegiatan tersebut antara lain Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Hadi Tjahjanto, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Pj.

Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Plt. Bupati Bogor Iwan Setiawan, dan Direktur Utama PT Brantas Abipraya Sugeng Rochadi. (jpnn/fajar)

Sentimen: positif (80%)