Sentimen
Positif (79%)
23 Des 2022 : 21.32
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Pancoran

Mantan Panglima TNI Andika Perkasa Masuk Pembahasan di Tim Kecil Koalisi Perubahan

24 Des 2022 : 04.32 Views 3

TVOneNews.com TVOneNews.com Jenis Media: News

Mantan Panglima TNI Andika Perkasa Masuk Pembahasan di Tim Kecil Koalisi Perubahan

Jakarta, tvOnenews.com - Juru Bicara PKS Pipin Sopian mengaku mantan Panglima TNI Andika Perkasa masuk di dalam pembahasan Tim Kecil Koalisi Perubahan.

Meski demikian, Pipin menegaskan bahwa PKS tetap mengusulkan Ahmad Heryawan (Aher) sebagai cawapres Anies Baswedan di Koalisi Perubahan.

"Ya, tapi memang Tim Kecil Demokrat bawa AHY, PKS bawa Aher. Kita bahas dua. Pak Anies tentu akan lihat rekomendasi PKS dan Partai Demokrat," jelasnya di Cipta Hotel, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (23/12/2022)

Dia mengatakan pembahasan Andika Perkasa itu terkait chemistry dengan koalisinya dan nilai tambah yang dimiliki mantan Panglima TNI tersebut.

"Ini dibahas di Tim Kecil, itu harus dapat persetujuan ketiga partai. Kita bahas apakah lebih baik dan punya chemistry. Karena kita enggak mau di tengah ada konflik capres-cawapres," ujarnya. 

 

Sebelumnya, Wakil Sekjen Partai NasDem Hermawi Taslim mengatakan nama Andika akan masuk dalam pembahasan Koalisi Perubahan.

 

Belakangan ini, nama Andika Perkasa disebut-sebut menjadi salah satu calon yang akan diajukan menjadi cawapres untuk mendampingi Anies Baswedan.

 

"Capres sih banyak, nanti dirundingkan dengan partai koalisi, salah satunya ya Andika. Beliau potensial sebagai tokoh bangsa," ungkap Hermawi saat dihubungi, Kamis (22/12/2022).

 

Lebih lanjut, dia mengungkapkan bahwa Andika sudah memiliki kedekatan dengan partainya. Sebab Andika dan NasDem memiliki banyak kesamaan sehingga dikatakan cocok.

 

"Dekat dengan NasDem karena sama-sama berpandangan nasionalis, berwawasan ke- Indonesia-an dan sama-sama pro pluralisme," ujarnya.

Tak hanya Andika, dia mengatakan NasDem akan membawa nama-nama yang lain untuk dibahas di dalam Koalisi Perubahan bersama Partai Demokrat dan PKS.

 

"NasDem akan berusaha mengajak semua potensi bangsa untuk ikut membangun politik Indonesia yang semakin sehat dan maju," ujar Hermawi. (saa/ade) 

 

 

Sentimen: positif (79%)