Sentimen
Positif (100%)
21 Des 2022 : 15.31

Perbaikan Jalan Provinsi di Batubara, Warga Bersyukur Atas Perhatian Pemprovsu

Sumutpos.co Sumutpos.co Jenis Media: News

21 Des 2022 : 15.31
Perbaikan Jalan Provinsi di Batubara, Warga Bersyukur Atas Perhatian Pemprovsu

BATUBARA, SUMUTPOS.CO – Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi (BMBK) Sumatera Utara melalui PT Waskita Karya tengah melakukan perbaikan dan peningkatan jalan disejumlah jalan provinsi di Kabupaten Batubara, Sumut. Kini, pengerjaan berjalan dengan baik dan sesuai direncanakan serta ditargetkan.

Perbaikan dan peningkatan jalan disejumlah jalan provinsi di Kabupaten Batubara, Tanjung Kasau 1,8 kilometer terbagi dua seksi. Kemudian, Medang Deras 4,3 kilometer, terbagi tiga seksi untuk proses perbaikan jalan. Selain itu, juga dibangun dan perbaikan drainase.

Pelaksana Lapangan PT Waskita Karya, T Martua Butar-butar menjelaskan proses perbaikan dan pengerjaan serta peningkatan jalan dengan lebar sekitar 8 meter, sudah top level di Tanjung Kasau.

“Untuk progress di tanjung kasau, kalau struktur full base. Sudah sampai top level tapi perlu perbaikan sedikit, karena hasil dari profoling sedikit. Ada yang melendut itu, perlu kami perbaiki,” kata Martua kepada wartawan, yang melakukan peninjauan jalan di Kabupaten Batubara, Selasa (20/12).

Dengan itu, Martua menyebutkan dalam waktu dekat ini, di kawasan Tanjung Kasau sudah bisa dilakukan pengaspalan. Dimana, ia menjelaskan pengaspalan terkendala bila hujan turun. Sehingga pengaspalan dihentikan sementara.

“Kami upayakan supaya ke depan dalam waktu dekat bisa diaspal. Rencana kalau tidak ada kendala cuaca atau alat rusak mungkin sekitar empat hari ke depan dilakukan,” jelas Martua.

Martua menjelaskan di jalan ini, dalam pengerjaan pihaknya mengikuti existing aspal lama. Dengan akan dilakukan pengecoran bagi sisi kanan dan kiri jalan. Sehingga kondisi jalan jadi lebar sekitar 8 meter.

“Untuk pelebaran kita pakai cor lebar 8 meter, 6 meter pelebaran jalannya ditambah 1 meter kanan kiri bahu. Kita menyesuaikan dengan kondisi lahan. Kendalaa yang dihadapi kemungkinan terlambatnya material datang dan faktor cuaca seperti hujan. Target selesai untuk pengaspalan akhir tahun. Selesai mudah-mudahan kalau tidak ada hambatan,” jelas Martua.

Lanjut, Martua mengungkapkan untuk perbaikan jalan provinsi di kawasan Medang Deras sekitar 4,3 kilometer, terbagi tiga sesi di Pangkalan Dodek. Sesi pertama 60 meter di Pagurawan, sesi kedua 1.258 meter dan sesi tiga di Nenas Siam 2.462 meter.

“Di kawasan Medang Deras masih dalam pengerjaan kita lakukan saat ini. Baik itu, pengerasan jalan hingga akhirnya dilakukan pengaspalan,” sebut Martua.

Sementara itu, Tokoh Pendiri Kabupaten Batubara, Taufik Doban mengaku senang dan bangga kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara dibawah kepemimpinan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi dan Wakil Gubernur Sumut, Musa Rajekshah yang memberikan perhatian kepada Kabupaten Batubara, terkhusus dalam peningkatan jalan provinsi.

“Begitu datangnya pembangunan ini kt sangat bersyukur pada pemprov, saling dukung mendukung untuk menikmati kesejahteraan masyarakat melalui jalan transportasi,” sebut Taufik.

Taufik mengungkapkan bila jalan-jalan di Kabupaten Batubara dalam baik dan bagus. Memberikan dampak besar dalam pertumbuhan ekonomi masyarakat. Apa lagi, disejumlah desa di Medang Deras, masyarakatnya berkerja sebagai nelayan. Sehingga hasil laut dapat distribusikan dengan cepat dan jarak tempuh singkat.

“Perbaikan jalan ini, melancarkan ekonomi masyarakat nelayan. 90 persen lebih masyarakat di Medang deras ini nelayan. Saya ucapkan terima kasih kepada Pemprov Sumut, Gubernur dan Wakil Gubernur memperhatikan Kabupaten Batubara ini,” sebut Taufik.

Taufik menjabat sebagai Bendahara Umum Gerakan Masyarakat Menuju Kesejahteraan Kabupaten Batubara (Gemkara). Ia mengatakan jalan yang baik, sudah pasti akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang meningkat.

“Kalau jalan mulus perekonomian jelas akan meningkat. Karena perikanan yang dibawa ke Medan malam lancar, ekspor ke Tanjungbalai juga. Jadi gemkara bangga, karena ini tuntutan dan keinginan hati nurani kami,” kata Taufik.(gus/ila)

Sentimen: positif (100%)