Lamongan, (beritajatim.com) – Kabupaten Lamongan menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak pada bulan Juni 2022. Dari 153 orang pendaftar bakal calon Kepala Desa, tercatat ada 15 pasangan suami istri (Pasutri) yang turut mendaftar.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Lamongan Khusnul Yaqin menyampaikan, pendaftar yang berjumlah 153 orang itu diketahui usai tahap pertama pendaftaran bakal calon Kades ditutup.
“Pendaftarnya ada sebanyak 153 orang. Dari sekian ini ada 5 desa yang pendaftarnya hanya satu orang dan harus dilakukan pendaftaran tahap kedua,” ujar Khusnul saat dikonfirmasi, Selasa (15/2/2022).

Menurut Ismaun, Pilkades serentak yang bakal digelar pada 26 Juni mendatang ini diikuti sebanyak 61 desa yang tersebar di 24 Kecamatan di Kabupaten Lamongan. “Pilkades serentak di Lamongan ini tersebar di 24 kecamatan dari 27 kecamatan di Lamongan, kecuali Kecamatan Modo, Sambeng, dan Lamongan,” imbuhnya.

Mengenai anggarannya, Khusnul menyebut, bahwa Pemkab Lamongan telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 1,8 Miliar, yang bersumber dari APBD Lamongan 2022. “Selain bersumber dari APBD Lamongan, juga bisa dari APBDes setempat. Namun yang dari APBDes besarannya tidak diatur, karena disesuaikan dengan kemampuan masing-masing desa,” terangnya.

Lebih lanjut, Khusnul menuturkan, Pilkades serentak ini digelar berdasarkan Peraturan Bupati Lamongan Nomor 48 Tahun 2021 tentang Pilkades Serentak yang menyesuaikan Permendagri baru terkait pelaksanaan Pilkades di masa pandemi Covid-19. [riq/suf]