Sentimen
Positif (95%)
21 Des 2022 : 03.29
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Nganjuk, Sumedang

Presiden Jokowi Resmikan Bendungan Semantok di Nganjuk untuk Kesejahteraan Petani

21 Des 2022 : 03.29 Views 2

Prfmnews.id Prfmnews.id Jenis Media: Nasional

Presiden Jokowi Resmikan Bendungan Semantok di Nganjuk untuk Kesejahteraan Petani


PRFMNEWS - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bendungan Semantok yang terletak di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur pada Selasa, 20 Desember 2022 hari ini.

Jokowi menuturkan, dengan masifnya pembangunan bendungan yang dilakukan pemerintah, tidak hanya memberikan manfaat bagi sektor pertanian, tetapi juga dapat dimanfaatkan untuk pariwisata dan pembangkit listrik.

Selain itu, selama masa pemerintahan Jokowi, banyak bendungan dibangun di berbagai daerah. Salah satunya bendungan Semantok yang merupakan bendungan ke-30 dari 50 lebih target pembangunan bendungan.

Baca Juga: Akses Jalan Terputus Akibat Digenangi Bendungan Sadawarna, Warga Surian Tuntut Pemkab Sumedang

"Sejak 2015 kita telah memulai pembangunan bendungan-bendungan dan waduk-waduk. Dan sampai hari ini, Bendungan Semantok ini adalah bendungan yang ke-30 yang telah kita resmikan dari nantinya target kurang lebih 50-an – 60-an di akhir (tahun) 2024,” ujar Presiden dikutip prfmnews.id dari setkab.go.id pada Selasa, 20 Desember 2022.

Pemerintah mengeluarkan anggaran sebesar Rp2,5 triliun untuk membangun bendungan Semantok dengan kapasitas tampung sebesar 32,6 juta meter kubik dan luas genangan 365 hektare yang mampu mengairi sawah seluas 1.900 hektare.

Baca Juga: Solusi Banjir Subang, Ridwan Kamil: Bendungan Sadawarna dan Normalisasi Sungai

Ia menuturkan bahwa air adalah kunci, baik untuk pertanian, pariwisata, maupun hal-hal yang lain.

"Oleh sebab itu, semakin banyak bendungan yang kita bangun, kita harapkan produksi pertanian kita semakin baik juga kesejahteraan petani juga akan semakin baik,” ujarnya.

Harapan Jokowi, semoga nantinya bisa mengalir dan mengairi pertanian dan memberikan manfaat bagi petani di Jawa Timur, khususnya Kabupaten Nganjuk.

Baca Juga: Waduk Logung Jadi Tempat Wisata, Penambang Pasir Ramai-ramai Alih Profesi

"Inilah yang kita harapkan nantinya dengan bendungan ini mestinya yang di bawah, yang nanti terairi, kalau biasanya panen sekali, bisa panen dua kali. Kalau biasanya panen dua kali, bisa panen tiga kali. Biasanya enggak bisa ditanami padi misalnya bisa panen dua kali atau tiga kali,” ucapnya.***

Sentimen: positif (95.5%)