Jenderal Andika Perkasa diprediksi akan terjun ke dunia politik setelah lengser dari kursi Panglima TNI. Dia diramal bisa menjadi capres atau cawapres pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Pengamat militer Anton Aliabbas menjelaskan Andika dalam beberapa kesempatan memang enggan berkomentar soal pilpres.

Namun, Anton memprediksi Andika akan memberikan jawaban setelah pensiun pada akhir Desember 2022. Kemungkinan lainnya soal masa depan Jenderal Andika Perkasa ialah masuk kabinet.

Baca Juga: Tok! DPR Sahkan Yudo Margono sebagai Panglima TNI, Andika Perkasa Diberhentikan Secara Terhormat

Menurut Anton, Andika mempunyai hubungan yang baik dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sejak 2014. Saat itu, Andika masih menjabat sebagai komandas pasukan pengamanan presiden (paspampres).

"Pemilihan Andika menjadi Panglima TNI pun juga sedikit banyak menunjukkan kepercayaan dan kenyamanan yang dirasakan Jokowi," kata Anton sebagaimana dilansir Antara, Sabtu (17/12).

Kepala Center for Intermestic and Diplomatic Engagement (CIDE) itu menilai Andika bisa menggantikan Moeldoko sebagai kepala Kantor Staf Presiden (KSP). Moeldoko sendiri juga pernah menjabat sebagai Panglima TNI sebelum ditunjuk menjadi kepala KSP.

“Andika mungkin telah memenuhi prasyarat itu," ucap Anton.

Anton juga menilai Jenderal Andika Perkasa bisa menjadi kepala Badan Intelijen Negara (BIN).

"Untuk jabatan itu, Andika memang memiliki kompetensi memadai," jelas Anton.

Baca Juga: Heru Budi Disentil Gegara Ganti Slogan DKI Jakarta: Namanya Orang Suruhan, Pokoknya Harus Sesuai Perintah Bos

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama Warta Ekonomi dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab GenPI.

Editor: Fajria Anindya Utami