Sentimen
Positif (100%)
18 Des 2022 : 06.05
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Blora, Tegal

3 Panglima TNI dengan Tanda Jasa Terbanyak, Nomor 1 Jenderal Kopassus Legendaris

18 Des 2022 : 06.05 Views 3

Sindonews.com Sindonews.com Jenis Media: Nasional

3 Panglima TNI dengan Tanda Jasa Terbanyak, Nomor 1 Jenderal Kopassus Legendaris

JAKARTA - Pemimpin tertinggi TNI atau Panglima TNI umumnya memiliki berbagai penghargaan berupa tanda jasa serta tanda kehormatan di sepanjang kariernya.

Di antara Panglima TNI yang pernah menjabat, ada beberapa dari mereka yang mempunyai tanda jasa terbanyak. Siapa sajakah mantan Panglima TNI dengan tanda jasa terbanyak?

(Baca juga: Berawal dari Peristiwa Malari, Prajurit Kopassus Ini Nekat Melamar Keluarga Cendana)

1. Jenderal TNI LB Moerdani

Berdasarkan hasil penelusuran tim Litbang MPI, Jenderal TNI Leonardus Benyamin Moerdani atau LB Moerdani memiliki setidaknya 38 tanda jasa dan tanda kehormatan. Penghargaan itu dapatkan dari pemerintah Indonesia dan mancanegara.

Beberapa di antaranya adalah Bintang Mahaputera Adipradana, Bintang Mahaputera Utama, Bintang Dharma, Bintang Gerilya, Satyalancana Sapta Marga, Satyalancana Seroja, Satyalancana Kesetiaan 24 Tahun.

Selain itu, pria yang akrab disapa Benny ini menerima 13 penghargaan dari berbagai negara. Sebut saja, Order of the Republic 2nd Class dari Mesir, Order of National Security Merit-2nd Class (Gukseon Medal) dari Korea Selatan, Darjah Paduka Keberanian Laila Terbilang Yang Amat Gemilang - Peringkat Pertama dari Brunei Darussalam, Order of the Yugoslav Star with Golden Wreath dari Yugoslavia, serta Pingat Panglima Gagah Angkatan Tentera dari Malaysia.

Benny lahir di Blora pada 2 Oktober 1932. Ia menjabat sebagai Panglima ABRI mulai 28 Maret 1983 sampai 27 Februari 1988. Selama aktif di militer, Benny terkenal sebagai seorang intel cerdas dengan karakter kuat. Berbagai sumber menyebut bahwa jenderal Kopassus ini merupakan orang kepercayaan Presiden ke-2 RI, Soeharto.

Baca Juga: Mau Reschedule Tiket Pesawat di Pegipegi? Ini Caranya!

2. Jenderal TNI Feisal Tanjung

Feisal Tanjung menduduki posisi sebagai Panglima ABRI pada 21 Mei 193 sampai 12 Februari 1998. Ia lahir di Tapanuli, 17 Juni 1939 dan meninggal dunia di Jakarta pada 18 Februari 2013.

Sepanjang kariernya, Feisal tercatat mempunyai 35 tanda jasa dan tanda kehormatan. Beberapa di antaranya adalah Bintang Mahaputera Adipradana, Bintang Dharma, Bintang Jalasena Utama, Bintang Kartika Eka Paksi Nararya. Ia juga menerima sejumlah tanda kehormatan dari berbagai negara.

Pingat Panglima Gagah Angkatan Tentera dari Malaysia, Knight Grand Cross of the Order of Orange-Nassau dari Belanda, dan Darjah Utama Bakti Cemerlang dari Singapura adalah beberapa penghargaan yang ia terima dari negara sahabat.

Setelah menjadi Panglima, Feisal juga dipercaya menduduki jabatan sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (1998-1999). Melansir laman Kepustakaan Presiden Perpusnas, satu hal yang menarik dari Feisal adalah kala ia ditugaskan sebagai komandan tim ekspedisi ke Lembah X Irian Jaya. Ia diterjunkan dari udara ke daerah pegunungan, bahkan sempat terisolasi.

3. Jenderal TNI Gatot Nurmayanto

Jenderal TNI Gatot Nurmayanto juga masuk dalam jajaran Panglima TNI dengan banyak tanda jasa. Ia menjabat Panglima TNI pada pada 8 Juli 2015 sampai 8 Desember 2017. Gatot memiliki 30 tanda jasa sebagai penghargaan atas jasa dan pengabdiannya. Beberapa tanda jasa yang Gatot miliki adalah Bintang Kartika Eka Paksi Pratama, Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, Satyalancana Kesetiaan 32 Tahun, dan Bintang Mahaputera Adipradana.

Sementara, penghargaan yang ia terima dari luar negeri di antaranya adalah Darjah Paduka Keberanian Laila Terbilang Yang Amat Gemilang-Peringkat Pertama dari Brunei Darussalam, Pingat Jasa Gemilang dari Singapura, Pingat Panglima Gagah Angkatan Tentera dari Malaysia, serta Order of National Security Merit - 1st Class (Tongil Medal) dari Korea Selatan. Pria kelahiran Tegal, 13 Maret 1960 itu pernah menjabat sebagai KSAD (Kepala Staf Angkatan Darat) periode 2014 sampai 2015, sebelum akhirnya menjadi pimpinan tertinggi di TNI.

Sentimen: positif (100%)