Sentimen
Negatif (99%)
16 Des 2022 : 04.27
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Sorong

Tokoh Terkait

Ada Perubahan, Begini Kelanjutan Proyek Kereta Api di Papua Barat

16 Des 2022 : 11.27 Views 2

Merdeka.com Merdeka.com Jenis Media: Nasional

Ada Perubahan, Begini Kelanjutan Proyek Kereta Api di Papua Barat

Merdeka.com - Proyek infrastruktur kereta pai di Provinsi Papua Barat dipastikan berlanjut, setelah Pemerintah Provinsi Papua Barat membahas rencana tata ruang wilayah (RTRW) bersama pemerintahan baru Provinsi Papua Barat Daya (PBD). Dalam pembahasan tersebut, disepakati juga terkait perubahan titik nol proyek.

Kepala Bidang Perhubungan Udara dan Perkeretaapian Dinas Perhubungan Provinsi Papua Barat Max L Sabarofek mengatakan, bahwa proyek infrastruktur kereta api telah dibahas bersama Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan untuk penyesuaian RTRW kedua provinsi.

"Proyek perkeretaapian tetap berjalan, namun akan dibahas kembali dengan pemerintah PBD karena berkaitan RTRW provinsi PBD yang sudah beda wilayah administrasi dengan Papua Barat," ujar Max Sabarofek. Dikutip dari Antara, Kamis (15/12).

Dia melanjutkan, bahwa pemekaran wilayah Sorong raya sebagai Provinsi PBD diharapkan menjadi penggerak percepatan pembangunan infrastruktur kereta api untuk menunjang pembangunan ekonomi masyarakat dua wilayah ini.

"Jadi pemekaran provinsi PBD tidak menghambat progres pembangunan perkeretaapian, hanya saja akan dikoordinasikan antara dua provinsi untuk kelanjutan trase jalur kereta api yang telah ditetapkan sebelumnya," beber Max.

2 dari 2 halaman

Dalam kesempatan ini, Max Sabarofek menjelaskan bahwa draf awal proyek kereta api Papua Barat yang semula ditetapkan titik nol (0) pada kilometer 12 Bandara DEO Sorong, mengalami pergeseran ke Pelabuhan laut kota Sorong.

"Pergeseran titik awal jalur kereta api dari Bandara DEO ke pelabuhan Laut kota Sorong sesuai permintaan masyarakat, untuk menunjang konektivitas jalur transportasi masyarakat dengan harga murah dan efisien," katanya.

Diketahui, jalur kereta api sepanjang 75 kilometer (Sorong-Maybrat) merupakan tahap pertama dari keseluruhan fase pertama dari total 500 kilometer Kabupaten Sorong Papua Barat Daya menuju Manokwari Papua Barat.

Baca juga:
Ingin Liburan Naik Kereta Saat Nataru, Ingat Syarat Perjalanannya
Gara-Gara Seekor Kerbau, Perjalanan Enam Kereta Api Terlambat
Banjir Pujian, Begini Aksi Security di Kereta Bantu Penumpang Minum Obat
KAI Wisata Expo 2023 Bakal Digelar di 3 Kota, Tebar Promo Menarik
Catat, Ini Syarat Naik Kereta Api saat Libur Natal dan Tahun Baru 2023
Kemenhub: Belum Ada Konsep Hentikan Operasional KA Argo Parahyangan

Sentimen: negatif (99.9%)