Sentimen
Positif (93%)
18 Des 2022 : 04.34
Informasi Tambahan

Institusi: UGM

Kab/Kota: Yogyakarta, Sumba

Tanggapi soal KUHP Baru, Sandi: Berwisata di Indonesia Aman, Nyaman dan Menyenangkan

18 Des 2022 : 11.34 Views 3

Okezone.com Okezone.com Jenis Media: Nasional

Tanggapi soal KUHP Baru, Sandi: Berwisata di Indonesia Aman, Nyaman dan Menyenangkan

YOGYAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Salahuddin Sandiaga Uno meminta wisatawan asing agar tidak khawatir saat berlibur ke Indonesia setelah penetapan Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) yang baru. Dengan tegas, ia menyatakan bahwa pemerintah tetap menghormati ranah privasi para wisatawan.

"Kami akan memastikan bahwa ranah privat dari wisatawan akan tetap kami hormati secara konstitusi. Dan saya tekankan liburan dan berwisata di Indonesia aman, nyaman dan menyenangkan," kata dia saat menghadiri acara Dies Natalis UGM ke 73, Sabtu (17/12/2022).

 BACA JUGA:BMKG: Sumba NTT Diguncang Gempa Magnitudo 5,1

Terkait banyaknya isu yang menyebutkan bahwa akan ada pemeriksaan dan penggeledahan wisatawan di tempat penginapan, Sandi Uno menegaskan bahwa hal tersebut tidak benar. Ia meminta kepada wisatawan agar tidak ragu untuk berkunjung dan berlibur di Indonesia.

Terkait dengan KUHP baru yang disahkan pada tanggal 6 Desember 2022 lalu, ada sejumlah pasal yang dinilai dapat menggangu iklim investasi serta kedatangan wisatawan asing. Pasal itu berisi soal ranah privat yang berkaitan dengan hubungan seksual di luar nikah dan hidup bersama tanpa hubungan pernikahan.

 BACA JUGA:Jokowi Minta Bawaslu Awasi Proses Penyusunan DPT Pemilu 2024

Adapun hal itu disebutkan dalam pasal 412 ayat 1 KUHP yang berbunyi setiap orang yang melakukan hidup bersama sebagai suami istri di luar perkawinan dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 bulan atau pidana denda paling banyak kategori II.

Baca Juga: Mau Reschedule Tiket Pesawat di Pegipegi? Ini Caranya!

Menanggapi persoalan itu, Sandi Uno telah berkoordinasi dengan berbagai pihak termasuk Kementerian lembaga, TNI dan Polri untuk meyakinkan wisatawan bahwa kegiatan liburan dan berwisata di Indonesia tetap aman.

"Kita bangsa berbudaya, menjaga tamu itu sebagai layaknya tamu istimewa. Jadi wisatawan akan kita perlakukan dengan karpet merah," bebernya.

Sentimen: positif (93.8%)