Sentimen
17 Des 2022 : 21.23
Informasi Tambahan
Kasus: covid-19
Tokoh Terkait
Menag: Tak Ada Pembatasan Ibadah Natal
Medcom.id Jenis Media: News
17 Des 2022 : 21.23
Jakarta: Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengatakan tak ada pembatasan jumlah jemaat di gereja saat ibadah natal. Umat Kristiani akan menyelenggarakan ibadah Natal 24-25 Desember 2022.
"Pelaksanaan ibadah juga tidak ada pembatasan," kata Yaqut di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat, 16 Desember 2022.
Menurut dia, pembatasan ditiadakan mengacu pada instruksi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Yakni Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) atas virus covid-19 di seluruh Indonesia sudah berada pada level satu.
"Artinya sudah dilakukan kebebasan-kebebasan yang terukur," ujar dia.
Namun, Yaqut mengatakan masyarakat tidak boleh melebihi batas maksimal 100 persen kapasitas gereja. Maksudnya, jemaat tidak boleh membangun tenda di luar tempat peribadatan untuk melaksanakan ibadah natal.
"Karena peraturan di PPKM level satu begitu, tetap boleh 100 persen tapi tidak boleh lebih dari itu. Ini yang saya kira yang paling penting dalam peringatan perayaan natal," ungkap dia.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan akan mengamankan tempat-tempat peribadatan. Pengamanan akan dilakukan oleh Polri, TNI, organisasi masyarakat (ormas) Banser, dan Gerakan Pemuda (GP) Ansor.
"Sehingga, kemudian penyelenggaraan ini betul-betul bisa berjalan dengan baik. Walaupun tentunya tim dari kami dari Densus juga tetap waspada, sehingga seluruh rangkaian kegiatan khususnya kelayakan ibadah malam natal, tahun baru semuanya berjalan dengan baik," kata Kapolri.
"Pelaksanaan ibadah juga tidak ada pembatasan," kata Yaqut di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat, 16 Desember 2022.
Menurut dia, pembatasan ditiadakan mengacu pada instruksi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Yakni Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) atas virus covid-19 di seluruh Indonesia sudah berada pada level satu.
-?
- - - -"Artinya sudah dilakukan kebebasan-kebebasan yang terukur," ujar dia.
Namun, Yaqut mengatakan masyarakat tidak boleh melebihi batas maksimal 100 persen kapasitas gereja. Maksudnya, jemaat tidak boleh membangun tenda di luar tempat peribadatan untuk melaksanakan ibadah natal.
"Karena peraturan di PPKM level satu begitu, tetap boleh 100 persen tapi tidak boleh lebih dari itu. Ini yang saya kira yang paling penting dalam peringatan perayaan natal," ungkap dia.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan akan mengamankan tempat-tempat peribadatan. Pengamanan akan dilakukan oleh Polri, TNI, organisasi masyarakat (ormas) Banser, dan Gerakan Pemuda (GP) Ansor.
"Sehingga, kemudian penyelenggaraan ini betul-betul bisa berjalan dengan baik. Walaupun tentunya tim dari kami dari Densus juga tetap waspada, sehingga seluruh rangkaian kegiatan khususnya kelayakan ibadah malam natal, tahun baru semuanya berjalan dengan baik," kata Kapolri.
(LDS)
Sentimen: positif (97.7%)