Danrem 071/Wijayakusuma Kol Inf Yudha Airlangga. (Foto:Driyanto)

Krjogja.com - BANYUMAS - Guna pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, di wilayah eks Karesidenan Banyumas dan Pekalongan, Komando Resor Militer (Korem) 071/Wijayakusuma menyiapkan 3000 personel yang berada di sembilan Kodim.

Komandan Korem (Danrem) 071/Wijayakusuma Kol Inf Yudha Airlangga di Markas Korem 071/Wijayakusuma, Sokaraja, Kabupaten Banyumas, Kamis (15/12/2022), mengatakan pihaknya sudah mendapatkan perintah dari pimpinan untuk membantu pemerintah daerah dan Polri dalam melaksanakan pengamanan kegiatan Natal dan Tahun Baru.

Yudha, menjelaskan berkaitan rencana pengaman tersebut, pihaknya menyusun perencanaan dan melakukan berbagai persiapan termasuk melaksanakan apel gabungan yang melibatkan TNI, Polri, dan pemda untuk mengecek kesiapan personel maupun materiel guna mendukung pengamanan Natal dan Tahun Baru.

"Untuk pengamanan Nataru sembilan Kodim yang berada di bawah Korem 071/Wijayakusuma sudah menggelar apel gelar pasukan untuk melaksanakan pengamanan Natal dan Tahun Baru," kata Danrem 071 Wijayakusuma Kol Inf Yudha Airlangga.

Sejumlah target pengamanan Nataru dan Tahun Baru yakni membantu pengamanan rute atau jalur mudik pantai selatan Jateng mulai dari Cilacap yang berbatasan dengan Jawa Barat hingga Pantai Ayah di Kabupaten Kebumen.

Sedang untuk pengamanan jalur utara mulai dari Brebes yang berbatasan dengan Cirebon (Jabar) sampai dengan Kabupaten Batang. Khusus untuk di jalur utara terdapat pintu keluar tol di Brebes Timur yang dikenal dengan sebutan Brexit, sehingga dilakukan antisipasi dengan pembentukan posko dan penyiapan jalur-jalur alternatif seandainya terjadi kemacetan termasuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan.

Kemudian untuk Kodim dan Koramil yang berada di jalur mudik juga disiapkan sebagai rest area bagi warga yang ingin beristirahat dalam perjalanan mudiknya.

Penyiapan rest area di Kodim dan Koramil itu sesuai petunjuk Panglima TNI dan Kasad. "Kami diminta untuk membantu rakyat dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru," ungkapnya. (Dri)