Sentimen
Negatif (99%)
15 Des 2022 : 13.48
Informasi Tambahan

Hewan: Monyet

Kab/Kota: bandung, Gunung, Magelang

Kasus: pembunuhan, kekerasan seksual, pelecehan seksual

Tokoh Terkait
Brigadir Yosua Hutabarat

Brigadir Yosua Hutabarat

Ricky Rizal

Ricky Rizal

Kuat Bersaksi Rambut Putri Acak-acakan dan Kasur Berantakan: Yoshua Ngintip-ngintip Terus Lari

15 Des 2022 : 13.48 Views 3

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Kuat Bersaksi Rambut Putri Acak-acakan dan Kasur Berantakan: Yoshua Ngintip-ngintip Terus Lari

PIKIRAN RAKYAT – Narasi pelecehan seksual di Magelang masih terus didorong di persidangan kasus Brigadir J, salah-satunya oleh Kuat Maruf, terdakwa yang merupakan sopir keluarga Ferdy Sambo serta Putri Candrawathi.

Menurut Kuat, meski tak memergoki kekerasan seksual yang diterima Putri dari Yoshua, Kuat Maruf bersaksi dirinya mendapati PC dalam keadaan tergeletak dengan rambut acak-acakan di kamar.

Selain itu, kuat juga menekankan bahwa kondisi sekeliling Putri sangat berantakan, termasuk kasur yang sprei dan bantal yang posisinya sudah tak beraturan.

Tepatnya pada 7 Juli 2022, di Magelang, Jawa Tengah, Kuat mengungkapkan bahwa dia melihat Yoshua hendak turun di tangga sambil mengendap-endap.

Baca Juga: Lyodra Ginting Raih Penghargaan Asian Celebrity Award di Asian Artist Awards 2022

"(Yoshua) turun, naik turunnya nggak jelas, posisi arah turun tapi sambil ngintip-ngintip gitu di tangga, turun gitu di tengah," ujar Kuat, di PN Jaksel, Selasa, 13 Desember 2022.

"Ngintip-ngintip dulu baru turun?" tanya jaksa penuntut umum (JPU).

"Begini begini, ke bawah," kata Kuat, sambil berdiri mereka ulang gelagat dan gerakan Yoshua.

Kuat melanjutkan, menurut anggapannya, Yoshua seperti sedang mengintip ke arah bawah, takut bertemu atau dipergoki seseorang.

Lalu, lanjut Kuat, dia menggedor kaca dengan niat bercanda tapi justru Yoshua malah kabur, berlari menjauhinya. "Saya gedor (kaca), niat saya ngagetin malah lari (Yoshua)," kata Kuat.

Baca Juga: Gerombolan Monyet Jarah Rumah Warga Cileunyi Bandung, Diduga dari Gunung Manglayang

Setelah Yoshua kabur, Kuat mengaku dipanggil Susi ART Sambo dan bergegas memeriksan Putri Candrawathi di kamar.

Begitu masuk ke kamar Putri berdua dengan Susi, Kuat mengatakan bahwa saat itu dirinya mendapati Putri sudah dalam posisi tergeletak.

"Posisi tergeletak itu gimana? Tergeletak, rambutnya tuh gimana? Kelihatan nggak?" tanya JPU.

"Ya kelihatan," kata Kuat.

"Rapi atau acak-acakan?" tanya jaksa lagi.

"Acak-acakan," jawab Kuat.

Baca Juga: 1.280 Ton per Hari, Sampah di Kabupaten Bandung Masih jadi Persoalan

Kendati ada tanda-tanda asusila, Putri saat ditemui Kuat telah memakai pakaian lengkap. Namun, Kuat memberi keterangan tambahan bahwa kasur dan posisi bantal ikut berantakan.

"(Putri) sudah pakai baju waktu itu?" tanya jaksa dan diamini Kuat.

"Keadaan tempat tidur bagaimana?" cecar jaksa.

"Pada saat itu berantakan," kata Kuat.

"Ada seprai pada ketarik bantalnya, tidak sesuai tempatnya," ucap Kuat.

Adapun Kuat Maruf bersaksi untuk terdakwa Ferdy Sambo dan istrinya, Putri Candrawathi. Bersama Bharada Richard Eliezer dan Bripka Ricky Rizal, Kuat juga didakwa dengan pembunuhan berencana terhadap Brigadir Yoshua. ***

Sentimen: negatif (99.6%)