Tasikmalaya: Seorang petani warga Kampung Pangligaran, Desa, Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, menemukan sebuah mortir yang terbungkus kresek hitam dalam kondisi berkarat, di Kampung Babakan Bebedahan. Mortir tersebut sempat dibawa ke rumah tetangga petani tersebut.
 
Kapolsek Rajapolah, Polres Tasikmalaya Kota, AKP Iwan Sujarwo, mengatakan setelah mendapatkan laporan, pihaknya langsung menindaklanjuti dengan pengecekan ke lapangan.
 
"Sebelum ditemukan mortir di tengah sawah tepatnya di Kampung Babakan Bebedahan, seorang petani bernama Suherman, 62, tengah mencangkul di pematang sawah dan melihat kantong kresek warna hitam yang berisi botol kratingdaeng. Akan tetapi, penemuan botol itu langsung di bawanya ke rumah tetangganya bernama Dian Ardiansyah, 38," kata Iwan di Tasikmalaya, Rabu, 14 Desember 2022.
 
Dia mengatakan barang aneh yang ditemukan oleh seorang petani berada di tengah sawah sudah berpidah ke tangan Dian Ardiansyah di Kampung Pangligaran. Tapi setelah mendapat barang yang dikiranya botol tersebut langsung membukanya hingga terkejut melihat benda diduga mortir.

-?

- - - -
"Sebuah mortir dalam kondisi sudah berkarat itu memang awal ditemukan oleh Suherman di tengah sawah yang mana masih terbungkus kantong kresek warna hitam. Namun, bungkus kresek hitam dibawa ke rumah tetangganya dan setelah dibuka oleh pemilik rumah kaget hingga barang itu dikeluarkan dan disimpan di pematang sawah dekat rumahnya," jelasnya.
 
Menurutnya mortir itu masih diamankan di Mapolsek Rajapolah menunggu tim Penjinak Bom (Jibom) Brimob Polda Jawa Barat dan nantinya penemuan mortir terlebih dulu akan diperiksa. Karena mortir tersebut memiliki ukuran sekitar 15 sentimeter.
 
"Kami sudah mengamankan sebuah mortir itu dari petani menggunakan pelinsung dan untuk sekarang ini berada di Mapolsek Rajapolah sambil menunggu tim Penjinak Bom (Jibom) Brimob Polda Jawa Barat," ujar Iwan.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 
 
 

(DEN)