POJOKSATU.id, JAKARTA – Pegawai Negeri Sipil (PNS) berharap gaji PNS 2023 naik setelah harga bahan bakar minyak (BBM) mengalami kenaikan yang cukup signifikan.

Terlebih, para abdi negara itu sudah lama tidak merasakan kenaikan gaji PNS.

Namun harapan untuk menikmati kenaikan gaji PNS 2023 tinggal harapan.

Pemerintah memastikan gaji PNS 2023 tidak naik. Gaji PNS 2023 akan tetap sama dengan gaji PNS 2022.

Pemerintah tidak mengusulkan kenaikan gaji PNS dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2023.

“Tidak ada usulan untuk kenaikan gaji ASN,” ucap Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Pengeluaran Negara, Made Arya Wijaya, dikutip Pojoksatu.id dari Sewaktu.com, Selasa 13 Desember 2022.

BACA : Perbandingan Gaji PPPK dan Gaji PNS 2022, Golongan XVII Rp6,7 Juta

Pada pembacaan nota keuangan RAPBN 2023 yang disampaikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 16 Agustus 2022 juga tidak menyebut adanya kenaikan gaji PNS pada 2023.

Rancangan APBN 2023 pun telah ditetapkan menjadi UU APBN 2023 tanpa menyinggung kenaikan gaji PNS 2023.

DPR RI menetapkan RUU APBN menjadi UU APBN dalam sidang paripurna pada Kamis, 29 September 2022.

Dengan tidak adanya kenaikan gaji PNS 2023, maka regulasi tentang gaji PNS tetap mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedelapan Belas Atas Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2019 tentang Peraturan Gaji Pegawai Negeri Sipil.

BACA : 188 Jabatan Non ASN Diangkat PNS Melalui Verval SK Sesuai RUU ASN, Penghapusan Honorer 2023 Batal?

Berikut daftar gaji PNS berdasarkan golongan dan masa kerja sesuai PP Nomor 15 Tahun 2019.

I. Gaji PNS Golongan I

Golongan I atau yang biasa disebut Juru adalah pangkat golongan terendah dalam struktur jenjang karir aparatur sipil negara (ASN), termasuk PNS.

Pada umumnya, kualifikasi pendidikan PNS golongan I adalah PNS yang berijazah SD dan SMP.

1. Gaji PNS golongan Ia

Besaran gaji PNS golongan Ia atau yang biasa disebut Juru Muda disesuaikan dengan masa kerja.

PNS golongan Ia yang masa kerjanya 0-1 tahun mendapatkan gaji Rp 1.560.800.

Sedangkan gaji PNS golongan Ia yang paling tingga adalah Rp 2.335.800. PNS golongan Ia yang mendapatkan gaji tertinggi adalah PNS dengan masa kerja 25-26 tahun.

Berikut rincian gaji PNS golongan Ia berdasarkan masa kerja.

Masa kerja 0 : Rp 1.560.800
Masa kerja 1 : Rp 1.560.800
Masa kerja 2 : Rp 1.610.000
Masa kerja 3 : Rp 1.610.000
Masa kerja 4 : Rp 1.660.700
Masa kerja 5 : Rp 1.660.700
Masa kerja 6 : Rp 1.713.000
Masa kerja 7 : Rp 1.713.000
Masa kerja 8 : Rp 1.766.900
Masa kerja 9 : Rp 1.766.900
Masa kerja 10 : Rp 1.822.600
Masa kerja 11 : Rp 1.822.600
Masa kerja 12 : Rp 1.880.000
Masa kerja 13 : Rp 1.880.000
Masa kerja 14 : Rp 1.939.200
Masa kerja 15 : Rp 1.939.200
Masa kerja 16 : Rp 2.000.300
Masa kerja 17 : Rp 2.000.300
Masa kerja 18 : Rp 2.063.300
Masa kerja 19 : Rp 2.063.300
Masa kerja 20 : Rp 2.128.300
Masa kerja 21 : Rp 2.128.300
Masa kerja 22 : Rp 2.195.300
Masa kerja 23 : Rp 2.195.300
Masa kerja 24 : Rp 2.264.400
Masa kerja 25 : Rp 2.264.400
Masa kerja 26 : Rp 2.335.800

2. Gaji PNS golongan Ib

Besaran gaji PNS golongan Ib yang biasa disebut Juru Muda Tingkat 1 disesuaikan dengan masa kerja.

PNS golongan Ib yang masa kerjanya 0-4 tahun mendapatkan gaji terendah sebesar Rp 1.704.500.

Sedangkan gaji PNS golongan Ib tertinggi sebesar Rp 2.472.900. PNS golongan Ib yang mendapatkan gaji tertinggi adalah yang masa kerjanya 26-27 tahun.

Selengkapnya baca: Daftar Gaji PNS 2023 Lengkap dengan Tunjangan