Solo: Presiden Joko Widodo menggelar acara Ngunduh Mantu putra ketiganya Kaesang Pangarep dengan Erina Gudono, Minggu, 11 Desember 2022, di Loji Gandrung Solo. Prosesi Ngunduh Mantu dilanjutkan dengan kirab kereta kencana dari Loji Gandrung menuju lokasi tasyakuran pernikahan, Pura Mangkunegaran. 
 
Mengenakan pakaian adat basahan khas Solo, Kaesang dan Erina mengawali kirab dengan kereta kencana yang ditarik enam ekor kuda. Kirab berangkat dari Loji Gandrung menuju Pura Mangkunegaran sekitar pukul 08.15 WIB. 
 
Selain kereta kencana yang dinaiki pasangan pengantin, 10 kereta lainnya berada dalam perjalanan kirab di mana kereta-kereta tersebut dinaiki keluarga mempelai termasuk Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Jokowi.

-?

- - - -
Kereta yang ditumpangi Jokowi-Iriana berada di urutan terakhir bersama dua cucunya, Jan Ethes Srinarendra dan Sedah Mirah Nasution.
 
Kirab kereta kencana diawali dengan barisan 81 orang prajurit Keraton Kasunanan Surakarta. Selain itu, korps musik dan enam bregodo atau pasukan prajurit keraton, yakni Tamtomo, Prawiro Anom, Jayeng Astro, Sorogeni, Joyosuro, dan Doropati turut berbaris dalam kirab. 
 
Di sisi lain, ribuan masyarakat antusias menyambut kirab tersebut. Kaesang dan Erina terus menebar senyum sambil melambaikan tangan menyapa masyarakat yang telah menanti kedatangan keduanya sejak subuh. Hal sama dilakukan Presiden Jokowi yang juga berkali-kali menangkupkan kedua tangannya seraya mengucapkan terima kasih kepada warga.
 
Usai menempuh perjalanan sejauh sekitar 1,7 kilometer, kirab pengantin tiba di gerbang Pura Mangkunegaran. Pengantin disambut oleh 80 prajurit Mangkunegaran dan delapan pasang Putra-Putri Solo di lokasi tersebut. 
 
Selanjutnya, mempelai dan Jokowi serta keluarga masuk ke Pura Mangkunegaran untuk menggelar tasyakuran. Jokowi menekankan prosesi acara Ngunduh Mantu merupakan aplikasi dari budaya warisan leluhur. Dia berharap anak cucunya mampu menunjukkan kecintaan pada budaya.
 
"Budaya adalah warisan para leluhur kita. Sebab itu mengenalkan budaya kita adalah wajib. Kecintaan pada buda wajib kita tunjukkan agar identitas budaya kita muncul kembali. Dan karakter budaya kida juga semakin dicintai," ungkap Jokowi.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 

(NUR)