Sentimen
Positif (47%)
9 Des 2022 : 20.05
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Bekasi

Tokoh Terkait

Eks Anggota ICW Ungkap 17 Sekolah Negeri di Bekasi yang Diduga Pungli

9 Des 2022 : 20.05 Views 2

Jawapos.com Jawapos.com Jenis Media: Nasional

Eks Anggota ICW Ungkap 17 Sekolah Negeri di Bekasi yang Diduga Pungli

JawaPos.com – Pegiat anti korupsi Emerson Yuntho membeberkan masih adanya pungutan liar yang diambil pihak sekolah negeri di Bekasi, Jawa Barat. Ia merilis 17 SMAN maupun SMKN yang diduga melakukan pungli kepada siswanya.

“(Laporan itu) Diolah dari laporan masyarakat, khususnya netizen,” kata eks anggota Indonesia Corruption Watch (ICW) itu saat dikonfirmasi JawaPos.com, Jumat (9/12).

Dalam temuannya tersebut, Emerson menyebut bahwa sekolah yang diduga melakukan pungli di Bekasi adalah SMAN 1, SMAN 2, SMAN 3, SMAN 4, SMAN 5, SMAN 6, SMAN 9, SMAN 10, SMAN 12, SMAN 14, SMAN 17, SMAN 18. Selain itu, di SMKN, dugaan pungli ada di SMKN 1, SMKN 3, SMKN 6, SMKN 8, dan SMKN 15.

Beberapa data yang dikumpulkan tersebut, kata Emerson, bahkan didapat dari laporan warga di kolom komentar media sosial Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

“Jadi saya kumpulkan keluhan warga, beberapa saya DM, saya konfirmasi,” jelasnya.

Ia mengatakan, sejauh ini sudah ada tindak lanjut dari pihak Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah 3. Namun begitu, Emerson enggan memberitahu langkah yang sudah ditempuh pihak KCD Wilayah 3.

Terlepas dari hal itu, Emerson menegaskan bahwa pungli di lingkungan pendidikan masih terjadi dan ada. Oleh karena itu, ia meminta agar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk lebih tegas menindak pelaku pungli tersebut.

“Untuk kepala sekolah harusnya dicopot dari jabatannya, lalu Sumbangan Awal Tahun dan SPP dibatalkan,” tandasnya.

 

Respons Dinas Pendidikan Jabar

 

Menanggapi hal itu, Koordinator Humas Dinas Pendidikan Jawa Barat Jujun mengatakan bahwa sejauh ini pihaknya belum menerima laporan dugaan pungli yang dikumpulkan Emerson tersebut.

Namun begitu, ia mengakui bahwa laporan terkait dengan pungli, terugama di wilayah Bekasi cukup banyak dilaporkan melalui kanal-kanal yang disediakan pihaknya.

“Kalau pengaduan langsung atau melalui aplikasi lapor SP4AN dan Zimbra mail, memang banyak sekali dari wilayah 3 Bekasi khususnya, dan itu selalu direspons sesuai aturan yang ada,” kata Jujun saat dikonfirmasi JawaPos.com.

Saat ditanya apakah dalam laporan yang masuk ke kanal tersebut adalah termasuk juga yang dihimpun oleh Emerson, Jujun tak menampik dugaan tersebut.

“Mungkin iya, tapi itu harus dilihat satu per satu dari bulan-bulan sebelumnya. Tapi biasanya semua pengaduan itu diselesaikan, dikonfirmasi, dan diklarifikasi di KCD setempat, dalam hal ini KCD 3 Bekasi,” tegasnya.

Editor : Banu Adikara

Reporter : Tazkia Royyan Hikmatiar

Sentimen: positif (47.1%)