MerahPutih.com - Rusmiati (43), istri Agus Sujatno alias Agus Muslim terduga pelaku bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Bandung mengaku suaminya sempat berpamitan keluarga berangkat ke Bandung, Jawa Barat untuk mencari modal usaha jualan pukis Bandung di rumah.

Rumah terduga teroris tersebut berada di indekos Dukuh Blotan RT 007/RW 002, Desa Siwal, Baki, Sukoharjo, Jawa Tengah, Rabu (7/12).

Baca Juga:

Walkot Bandung Ajak Bersatu Usai Insiden Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar

Tetangga indekos terduga teroris, Endang (64), mengaku kaget mendapati suara tangisan Rusmiati di dalam indekos. Setelah didatangi, ia pun ditunjukan foto di ponsel oleh Rusmiati, yang mana suaminya Agus meninggal di Polsek Astana Anyar Bandung.

"Sambil menangis, dia (Rusmiati) menunjukkan foto suaminya yang tewas kepada saya. Langsung saya gemetar," kata Endang, Rabu (7/12).

Dia tidak tahu jika suami Rusmiati tersebut tewas diduga sebagai pelaku bom bunuh diri di Mapolsek Astana Anyar Bandung.

Menurut Endang Rusmiati jarang keluar meski kamar indekosnya berdekatan dengan dirinya. Rusmiati diketahui pergi meninggalkan indekos setelah mengetahui suaminya terduga pelaku bom di Polsek Astana Anyar Bandung tewas dalam peristiwa tersebut.

"Setelah itu sekitar pukul 11.00 WIB dia (Rusmiati) meninggalkan indekos dijemput dua wanita bercadar," katanya.

Baca Juga:

Moeldoko Sebut Bom Bunuh Diri Cederai Nilai Kemanusiaan

Dikatakannya, Agus dan Rusmiati serta anaknya sudah setahun tinggal di indekos milik Surati tersebut. Istrinya Rusmiati juga sempatn dipamiti Agus pergi ke Bandung kerja untuk modal jualan pukis di rumah.

"Dia (Agus) pamit ke istrinya kerja ke Bandung kerja untuk modal jualan pukis di rumah. Sebelumnya suaminya kerja sebagai jukir," tandasnya.

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy memembenarkan terkait kasus terduga teroris di Sukoharjo.

"Benar saat ini di wilayah Sukoharjo ada giat Densus 88 terkait penyelidikan pelaku kasus bom bunuh diri di Polsel Astana Bandung. Polres Sukoharjo juga ada di lokasi melakukan pengamanan penggeledahan di indekos," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Pelaku Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar Terafiliasi JAD