CILEGON, JITUNEWS.COM – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon terus meningkatkan pelayanan persampahan di seluruh wilayah Kota Cilegon. Peningkatan pelayanan ini dilakukan agar Kota Cilegon menjadi bersih dari sampah, sehingga masyarakat merasa nyaman ketika berada di lingkungannya dan berbagai fasilitas umum lainnya.

Melalui program Bersih-bersih yang dimulai sejak Juli 2022, Dinas Lingkungan Hidup Kota Cilegon berhasil membersihkan beberapa saluran air, kali, bahkan Situ Rawa Arum. Saat ini, masyarakat dapat menikmati keindahan Situ Rawa Arum yang sudah bebas dari sampah.

Hal itu tidak lepas dari komitmen Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Ahmad Aziz Setia Ade Putra, ST, MM beserta seluruh jajaran di Dinas Lingkungan Hidup Kota Cilegon yang mengedepankan pelayanan prima untuk masyarakat.

Tersangka Dirut PT KIEC Lolos OTT KPK, Tapi Tidak Walikota Cilegon

Dalam mengedepankan pelayanan prima itulah, Ahmad Aziz bersama jajarannya saat ini tengah menyiapkan inovasi  Jemput Ragam Sampah (Jerapah).

Ahmad Aziz mengatakan inovasi Jerapah berpijak dari pengamatannya terhadap beberapa masalah yang terjadi di masyarakat, seperti kurangnya kedisiplinan terhadap kebersihan, tingkat pelayanan kebersihan yang belum maksimal, masih adanya timbulan sampah yang belum tertangani, hingga turunnya kualitas kesehatan masyarakat.

“Tujuan inovasi Jerapah ini, yang pertama agar lingkungan di seluruh wilayah Kota Cilegon menjadi bersih, kemudian dapat mempercepat pelayanan kebersihan dan memperbanyak Tempat Pembuangan Sementara (TPS), serta dengan adanya Jerapah ini dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah,” terang Ahmad Aziz saat ditemui Jitunews di ruang kerjanya, Selasa (6/12).

Ahmad Aziz berharap inovasi Jerapah dapat membawa banyak perubahan, seperti pelayanan kebersihan yang lebih cepat dan bisa menjangkau seluruh wilayah Kota Cilegon, serta peningkatan kedisiplinan masyarakat dalam hal kebersihan.

Menurut Ahmad Aziz, Jerapah merupakan program berbasis aplikasi yang memungkinkan masyarakat melaporkan adanya sampah liar di tempat tertentu.

“Setelah masyarakat melaporkan, akan ada petugas pelayanan persampahan yang datang menjemput sampah ke lokasi yang dilaporkan tadi untuk diproses di TPSA,” kata Ahmad Aziz.

“Aplikasi ini juga tersedia layanan jemput sampah yang memiliki nilai ekonomis,” sambungnya.

Lanjut Ahmad Aziz, pelayanan persampahan di Cilegon bisa ditingkatkan melalui Jerapah. Menurutnya, masyarakat dapat memperoleh beragam informasi mengenai persampahan berkat inovasi tersebut.

“Ada juga beberapa layanan lain seputar persampahan dan lingkungan hidup. Insyaallah dalam waktu dekat Jerapah ini akan kami luncurkan,” jelas Ahmad Aziz.