Jakarta: Sebanyak lebih dari 100 ribu orang mengungsi akibat gempa Cianjur, Jawa Barat. Hal itu berdasarkan hasil survei Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak per Senin, 5 Desember 2022.
 
"Jumlah KK (kepala keluarga) disurvei 41.166 (orang) dengan jumlah pengungsi totalnya 114.683 orang," kata Asisten Daerah II Pemerintah Kabupaten Cianjur Budi Rahayu Toyib dalam telekonferensi, Senin, 5 Desember 2022.
 
Budi memerinci pengungsi terdiri dari 54.781 pria dan 59.902 perempuan. Sebanyak 7.453 orang merupakan lansia, 1.640 ibu hamil, dan 147 penyandang disabilitas.

-?

- - - -
"Kerugian materiel total rumah rusak tervalidasi sementara ini 42.033 rumah," ujar dia.
 
Budi mengatakan 9.048 rumah rusak berat. Kemudian, 12.314 rumah rusak sedang dan 20.671 rumah rusak ringan.
 
"Infrastruktur pendidikan yang rusak 525 bangunan, tempat ibadah 269 bangunan, fasilitas kesehatan 14 bangunan," papar dia.
 
Selain itu, 17 gedung perkantoran turut rusak imbas gempa. Sebanyak 169 desa di 16 kecamatan terdampak bencana tersebut.
 

(AZF)