SURABAYA – Seorang pejambret yang beraksi di Jalan Jagir Sidomukti V, Wonokromo, Surabaya, tak berkutik saat dicokok polisi. Tersangka Exposena Wijaya, 49, warga Jalan Kendung Jaya V, Kelurahan Sememi, Benowo, dibekuk setelah diburu selama 10 hari oleh Tim Anti Bandit Polsek Wonokromo.

Kanit Reskrim Polsek Wonokromo AKP Gede Made Sutanaya mengungkapkan, tersangka merampas dompet Yeti S, 32, warga Bendul Merisi Jaya IV saat membeli nasi uduk di Jagir Sidomukti V, Senin (21/11) pagi. Modusnya, tersangka mencari sasaran dengan mengendarai motor Honda Revo L 6127 XW.

Setibanya di Jagir Sidomukti V, tersangka melihat dompet korban ditaruh di lubang dasbor motor sebelah kanan. Korban sedang mengantre membeli nasi uduk. Tak lama kemudian tersangka mengambil dompet korban menggunakan tangan kiri. Selanjutnya tancap gas dan kabur.

Mengetahui kejadian tersebut, korban sempat mengejar pelaku dan berteriak maling. Namun, pelaku lebih cepat. Korban memutuskan melapor ke Polsek Wonokromo.

Setelah dilakukan olah TKP dan penyelidikan, motor pelaku terekam CCTV yang ada di gang sekitar lokasi. “Akhirnya pelaku dapat kami identifikasi dan tangkap di rumahnya, Rabu sore (30/11),” ujar Made, Minggu (4/12).

Saat penggeledahan di rumah tersangka yang bekerja sebagai penjual bubur jenang itu ditemukan dompet tangan milik korban berisi surat-surat penting. Sementara HP merek Oppo A53 milik korban telah dijual. “HP korban dijual tersangka laku Rp 700 ribu di Dukuh Kupang,” sebutnya.

Menurut Made, uang hasil penjualan HP dipakai tersangka untuk keperluan sehari-hari seperti makan dan membeli rokok. “Tersangka sudah dua kali beraksi di sekitar Jagir. Namun baru kali ditangkap dan ditahan,” katanya. (rus/rek)