Sentimen
Negatif (93%)
4 Des 2022 : 17.07
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Gunung, Lumajang

Gunung Semeru Erupsi, 93 Warga Lumajang Dievakuasi

4 Des 2022 : 17.07 Views 2

Merahputih.com Merahputih.com Jenis Media: News

Gunung Semeru Erupsi, 93 Warga Lumajang Dievakuasi

MerahPutih.com - Gunung Semeru erupsi sejak Minggu (4/12) dini hari WIB. Hasil pemantauan di lapangan oleh tim PVMBG dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, luncuran APG sudah mencapai 19 kilometer bahkan telah melewati Jembatan Gladak Perak.

"Sudah sampai Gladak Perak," jelas Joko melalui keterangan tertulisnya, Minggu (4/11).

Baca Juga

Gunung Semeru Muntahkan Awan Panas Guguran Sejauh 7 Km ke Arah Besuk Kobokan

Abu vulkanik gunungapi Semeru juga dilaporkan membumbung tinggi berwarna abu dan hitam pekat. Jarak pandang sangat terbatas karena abu sudah mulai turun ditambah turun hujan di sekitar lokasi.

"Situasi saat ini di Kajar Kuning hujan deras dan abu pekat," kata Joko.

Saat ini, BPBD Kabupaten Lumajang merinci ada sebanyak 93 warga dievakuasi ke pengungsian yang berlokasi di Balai Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang.

BNPB akan terus berkoordinasi dengan Badan Geologi, PVMBG, BPBD Kabupaten Lumajang, TNI, Polri dan instansi terkait dalam pengembangan data dan informasi terkait erupsi Gunung Semeru.

Baca Juga

Gunung Semeru Lontarkan Abu Setinggi 500 Meter

Sehubungan dengan adanya peningkatan status tersebut, maka PVMBG merekomendasikan kepada masyarakat agar tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi).

Di luar jarak tersebut, masyarakat diharapkan tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.

Lebih lanjut, masyarakat diminta untuk tidak beraktivitas dalam radius 5 Km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).

Di samping itu, masyarakat diharapkan agar selalu mewaspadai potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan. (Asp)

Baca Juga

Gunung Semeru Erupsi, Status Naik Level Awas

Sentimen: negatif (93.9%)