Sentimen
Informasi Tambahan
Institusi: MUI
Kab/Kota: Beijing, Tiongkok
Tokoh Terkait
Utusan Khusus AS Jessica Stern Batal Berkunjung ke Indonesia
Merahputih.com Jenis Media: News
MerahPutih.com - Rencana kunjungan Utusan Khusus AS untuk Memajukan Hak Asasi Manusia untuk LGBTQI+ Jessica Stern ke Indonesia menimbulkan kontroversi. Penolakan di antaranya datang dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Pemerintah Amerika Serikat akhirnya membatalkan kunjungan Jessica Stern ke Indonesia.
Pembatalan tersebut disampaikan oleh Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Sung Kim.
Baca Juga:
Pemimpin ISIS Abu Hasan al-Hashimi al-Qurashi Tewas“Setelah berdiskusi dengan rekan-rekan kami di pemerintah Indonesia, kami telah memutuskan untuk membatalkan kunjungan Utusan Khusus Stern ke Indonesia,” kata Sung Kim , dalam pernyataan pada Jumat (12/2), dikutip Antara.
Sung Kim juga menekankan bahwa demokrasi, keragaman, dan toleransi menjadi bagian dari alasan kuatnya hubungan AS dengan Indonesia.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Kementerian Luar Negeri RI pada Jumat (2/12) siang mengatakan belum mendapat konfirmasi terkait rencana kunjungan Stern.
Pernyataan itu dikatakan oleh Juru Bicara Kemlu Teuku Faizasyah.
Baca Juga:
KBRI Beijing Keluarkan Peringatan bagi WNIDepartemen Luar Negeri Amerika Serikat sebelumnya mengumumkan rencana perjalanan Stern ke Vietnam, Filipina, dan Indonesia melalui situs resminya.
Selama kunjungan tersebut, Stern disebut akan bertemu dengan pejabat pemerintah dan perwakilan masyarakat sipil untuk mendiskusikan hak asasi manusia, termasuk memajukan hak orang-orang LGBTQI+.
Rencana kunjungan tersebut menimbulkan kontroversi di Indonesia, dengan penolakan tegas dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Jessica Stern merupakan Utusan Khusus AS, yang ditunjuk langsung oleh Presiden Joe Biden untuk mengawasi implementasi Memorandum Presiden 4 Februari 2021 tentang Memajukan Hak Asasi Manusia LGBTQI+ di Seluruh Dunia. (*)
Baca Juga:
Mantan Presiden Tiongkok Jiang Zemin MeninggalSentimen: negatif (93.4%)