Sentimen
Negatif (84%)
2 Des 2022 : 21.26
Informasi Tambahan

Hewan: Ayam

Kasus: kecelakaan

Tokoh Terkait
Muhyiddin Yassin

Muhyiddin Yassin

Al-Sultan Abdullah Sultan Ahmad Shah

Al-Sultan Abdullah Sultan Ahmad Shah

Sultan Abdullah Sultan Ahmad Shah

Sultan Abdullah Sultan Ahmad Shah

Mengenal Raja Malaysia yang Bakal Tunjuk PM Baru Negeri Jiran

3 Des 2022 : 04.26 Views 2

CNBCindonesia.com CNBCindonesia.com Jenis Media: News

Mengenal Raja Malaysia yang Bakal Tunjuk PM Baru Negeri Jiran

Jakarta, CNBC Indonesia - Politik Malaysia kini tengah panas. Posisi perdana menteri (PM) belum juga ditentukan.

Alhasil Raja Malaysia Al-Sultan Abdullah Sultan Ahmad Shah turun tangan. Ia akan mengadakan pertemuan dengan sembilan sultan yang ada di negara itu, besok, 24 November 2022.

Andilnya muncul setelah pemilihan tidak menghasilkan partai dengan mayoritas di parlemen pada Sabtu lalu. Bahkan pembicaraan koalisi yang gagal.

-

-

Ini akan menjadi ketiga kalinya raja memilih PM negara hanya dalam waktu dua tahun. Ini pun akan menjadi yang pertama kalinya raja turun langsung persisk setelah pemilihan.

Lalu bagaimana sosoknya?

Melansir Reuters, Raja Abdullah naik tahta pada tahun 2019 pada usia 59 tahun. Ia menjadi raja Malaysia ke-16 sejak negeri itu memperoleh kemerdekaan dari Inggris pada tahun 1957.

Malaysia memiliki monarki konstitusional yang unik. Di mana raja dipilih secara bergiliran dari keluarga kerajaan sembilan negara bagian dan masing-masing memerintah selama lima tahun.

Raja Abdullah sendiri menjadi raja setelah sultan sebelumnya turun tahta secara mengejutkan. Penguasa negara bagian Pahang itu meraih popularitas karena citranya yang membumi di awal pemerintahannya, setelah terlihat mengantri di Kentucky Fried Chicken (KFC) dan membantu korban kecelakaan di sebuah jalan raya.

Raja Abdullah diketahui sebagai seorang olahragawan. Ia pernah mewakili negaranya dalam pertandingan sepak bola di masa mudanya.

Ia juga menjabat sebagai anggota Komite Eksekutif FIFA. Dirinya juga menjadi presiden Federasi Hoki Asia.

Raja Abdullah diketahui telah menunjuk dua PM sebelumnya. Ia menunjuk Muhyiddin sebagai PM pada Februari 2020 ketika Mahathir Mohamad mengundurkan diri karena pertikaian koalisi.

Raja Abdullah mengambil langkah yang tidak biasa dengan bertemu dengan 222 anggota parlemen negara itu setelah pengunduran diri Mahathir untuk menentukan siapa yang memiliki mayoritas untuk membentuk pemerintahan baru. Setelahnya, ia memilih mantan sekutu Mahathir, Muhyiddin Yassin.

Kurang dari setahun kemudian, setelah koalisi Muhyiddin bubar, raja meminta anggota parlemen untuk menyerahkan surat masing-masing tentang siapa yang mereka dukung sebagai PM. Ia akhirnya memutuskan menunjuk Ismail Sabri Yaakob sebagai PM, yang berkuasa hingga pemilihan baru-baru ini.


[-]

-

Pasokan Stabil, Malaysia Tak Lagi Krisis Ayam
(sef/sef)

Sentimen: negatif (84.2%)