Menyebut To Kill or To Be Killed, SBK: LBP Bergaya Preman!
Keuangan News Jenis Media: Nasional
KNews.id- Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bergaya preman ketika membuat pernyataan to kill or to be killed untuk siapa saja yang menghambat investasi.
“Pernyataan Luhut to kill or to be killed yang menghambat investasi menunjukkan bergaya preman. Tak sepantasnya seorang purnawirawan jenderal seperti itu,” kata pengamat seniman politik Mustari atau biasa disapa Si Bangsat Kalem (SBK) kepada suaranasional.com, Kamis (1/12).
Kata SBK, pernyataan Luhut itu justru mendiskreditkan TNI yang saat lebih mengedepankan pendekatan kemanusiaan dalam mengatasi masalah.
“Kalau pernyataan Luhut diterapkan ke anggota TNI bisa masalah buat bangsa dan negara,” paparnya.
Sentimen: positif (65.3%)